PANGKALPINANG – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, pimpin Apel Besar Hari Pramuka ke-60 Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2021 secara virtual melalui aplikasi Zoom, bertempat di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Senin (16/8/21).
Bersama Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Bangka Belitung (Kakwarda Babel), Melati Erzaldi dan para Wakil Ketua Bidang serta Pengurus Kwarda Babel, Apel Besar ini juga diikuti secara daring oleh Ketua Kwartir Cabang dan anggota Pramuka se-Babel.
Dalam arahannya Gubernur Babel, Erzaldi Rosman membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional (Kakwarnas), Komjen Pol. (Purn) Budi Waseso, disampaikan bahwa Tema Hari Pramuka dan peringatan 60 Tahun Gerakan Pramuka adalah Pramuka Berbakti Tanpa Henti dalam memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan kedisiplinan dan kepedulian nasional.
Segenap anggota gerakan Pramuka diajak untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara dengan slogan “Pramuka Berbakti Tanpa Henti”. Hal itu Merespon arahan Presiden Jokowi pada Hari Pramuka ke 60 Tahun 2021 bahwa Pramuka harus menjadi pelopor dan teladan kedisiplinan terutama disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, disiplin memakai masker, menjaga jarak, disiplin mencuci tangan tiap saat dan disiplin untuk menghindari kerumunan.
“Ke depan Insya Allah dengan ritme, usaha, dan kegiatan yang diadakan oleh Pramuka di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, kita berharap Pramuka di masa Pandemi Covid-19 ini dapat memberikan keteladanan bertindak dan berperilaku disiplin protokol kesehatan dan memberikan perubahan perilaku kepada masyarakat,” harapnya.
Pandemi Covid-19 yang saat ini masih berlangsung, Gubernur Babel Erzaldi Rosman mengingatkan agar Anggota Pramuka untuk tidak boleh menyerah dan putus asa.
“Tantangan yang ada harus kita sikapi dengan semangat seorang Pramuka, yang pantang putus asa dan tetap rela menolong dan tabah,” ungkapnya.
Terkait penghargaan Pramuka Teladan dan diraihnya Pramuka Garuda oleh beberapa Anggota Pramuka Berkebutuhan Khusus dari Kwarcab Bangka Barat, Gubernur memberikan Apresiasi kepada Kakwarda Babel serta Kakwarcab khususnya Kwarcab Bangka Barat beserta pembina dan pelatih.
Sebelumnya Kakwarda Babel, Melati Erzaldi dalam laporan mengatakan bahwa, pada tanggal 14 Agustus 2021 gerakan Pramuka Indonesia genap berusia 60 tahun, yang dalam perjalanannya mengalami banyak dinamika.
Demikian juga Kwarda Bangka Belitung, yang menjadikan dinamika tersebut sebagai sebuah proses pendewasaan bagi gerakan Pramuka untuk lebih menyempurnakan berbagai program kegiatan untuk membina generasi muda menjadi pribadi yang berguna bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara serta bermanfaat membantu terciptanya dunia yang lebih baik.
Di masa pandemi Covid-19, Kwarda Babel bersama seluruh Kwartir Cabang hingga Kwartir Ranting berupaya ikut serta dalam penanganan dan penanggulangan Covid-19 dengan membentuk satuan tugas Pramuka Peduli.
Kepada Ketua Mabida, Kakwarda Babel, Melati Erzaldi juga melaporkan sebuah pencapaian pembinaan peserta didik gerakan Pramuka yang merupakan kado spesial bagi Indonesia dan bagi Kepulauan Bangka Belitung yaitu diterimanya penghargaan Lencana Teladan bagi Pramuka Berkebutuhan Khusus yaitu Griska Septiana dan Afif Nabawi dari Kwarcab Bangka Barat.
Kwarda Babel juga semakin optimis dapat melahirkan 1000 Pramuka Garuda. Pencapaian itu tentunya bukan hanya mimpi, tetapi juga merupakan kerja sama dan kerja keras Kwarda Babel serta Kwartir Cabang Sekepulauan Bangka Belitung.
Selain penyematan penghargaan kepada Griska dan Afif sebagai Pramuka Teladan, serta Pramuka Garuda Berkebutuhan Khusus dari Kwarcab Bangka Barat. Dalam kegiatan ini gubernur didampingi Kakwarda Babel juga menyematkan Tanda penghargaan Lencana Melati, serta Lencana Darma Bakti kepada beberapa Anggota Pramuka atas pengabdian dan dedikasinya di Pramuka.
Penulis: Lulus/Budi