TAKALAR – Pembukaan Seleksi Tilawah Qur’an dan Hadits (STQH) XXXII Tingkat Kab. Takalar ditandai dengan pemukulan gendang oleh Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt. MM. di halaman Kantor Kementerian Agama Kab. Takalar, Senin (22/03/2021).
Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt. MM. dalam arahannya mengatakan bahwa pembukaan seleksi STQH ini untuk mencari tim yang bisa mengantar Kab. Takalar ke tingkat provinsi.
Disampaikan juga bacaan Al-Qur’an bisa memberikan hidayah yang lebih luas karena mencari hidayah itu kebutuhan. Oleh karena itu moment menghafal Al-Qur’an jangan dianggap sekedar pertandingan belaka tetapi juga menggugah keimanan bagi orang yang mendengarkan.
“Pelaksanaan STQH diharapkan bisa berbasis digital sehingga masyarakat bisa menyaksikan melalui digital. Dengan berbasis digital siapapun bisa memberikan saran, jadi publik ikut berpartisipasi dalam ajang ini karena moment ini bukan hanya sekedar berlatih tetapi untuk menghantarkan hidayah bagi semua orang,” jelasnya.
Memasuki bulan suci ramadhan, saya berharap Qari’ dan Hafidz Qur’an menjadi iman shalat dan dakwah untuk menambah ketakwaan kita kepada Allah SWT.
“Semoga seleksi ini bisa melahirkan wakil-wakil yang kompetitif untuk bersaing pada STQ di Kab. Sidrap serta memiliki daya saing yang tinggi sehingga Kab. Takalar mampu berbicara pada ajang yang lebih tinggi,” harapnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Kab. Takalar Amran Torada selaku ketua panitia penyelenggara dalam Laporannya menyampaikan maksud dan tujuan dari kegiatan ini dipersiapkan untuk melahirkan peserta yang unggul dan akan mewakili Kab. Takalar pada ajang STQH tingkat provinsi.
Ketua Harian LPTQ yang juga Kepala Kantor Kementerian agama kabupaten Takalar H. Muhammad dalam kesempatan itu mengatakan, “Meski masih dalam kondisi Pandemi Covid 19 namun kita tetap mengikuti protokol Kesehatan dan semangat apa yang kita gelorakan hari ini diharapkan dapat mengantarkan kepada hal yang lebih baik lagi pada masyarakat yakni masyarakat yang religius sebagaimana motto dari kabupaten takalar yang unggul dan inovatif,” terangnya.
H. Muhammad juga melaporkan bahwa untuk para peserta STQH ini diutamakan putra Takalar bukan lagi peserta yang di import dari luar, ini berkat dukungan banyaknya rumah tahfidz di kabupaten Takalar.
“Mudah mudahan ini bisa mendokrak anak anak kita untuk bisa berkompetisi ditingkat yang lebih tinggi lagi hingga Insha Allah ditingkat Nasional, harap ketua LPTQ,” harapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa untuk hari kemarin sudah di mulai seleksi untuk 20 dan 30 Juz, ini dipercepat Karena mereka mengikuti kompetisi tingkat Internasional di Brunei Darussalam dan mereka sudah berangkat tadi malam. “Ini pertanda bahwa potensi dan sumberdaya kita di kabupaten Takalar sangat besar,” tambah H. Muhammad.
Diakhir laporannya sebagai ketua harian LPTQ, H. Muhammad meminta kepada pemerintah daerah untuk menyiapkan lapangan,sarana dan fasilitas kepada anak generasi Qurani yang ada di kabupaten Takalar sebagai tempat bagi mereka untuk mengembangkan potensinya.
STQH XXXII tingkat Kab. Takalar tahun 2021 berlangsung 2 hari 22-23 Maret 2021 di Kantor Kementerian Agama Kab. Takalar dengan mengangkat tema “Dengan semangat STQH ke-XXXII tingkat Kab. Takalar tahun 2021 kita Wujudkan Masyarakat Takalar yang Religius menuju Kab. Takalar yang Unggul dan inovatif”.
Dijelaskan pula peserta sebanyak STQH sebanyak 83 orang terdiri dari para 9 kafilah Kecamatan se-Kab. Takalar dengan 10 cabang lomba seperti Tilawatil Qur’an golongan anak-anak, Tilawatil Qur’an golongan Dewasa, Hafzil Qur’an 1 Juz dan Tilawah, Hifzil Qur’an 5 Juz dan Tilawah, Hifzil Qur’an 10 Juz, Hifzil Qur’an 20 Juz, Hifzil Qur’an 30 Juz, Tafsir Bahasa Arab, Musabaqah Hadits 100 Hadits denga Sanad dan Musabaqah Hadits 500 Hadits tanpa Sanad.
Kegiatan dihadiri Ketua DPRD Kab. Takalar, Kepala Kementerian Agama Kab. Takalar, perwakilan Forkopimda, para Camat se-Kab. Takalar, Kepala KUA se-Kab. Takalar, Ketua Ormas serta para Kafilah se-Kab. Takalar.
Reporter : Suherman, S.Pd.