DaerahHuKrimPendidikan

KPI Kecam Perbuatan Asusila Anak Pelajar di Jeneponto

×

KPI Kecam Perbuatan Asusila Anak Pelajar di Jeneponto

Sebarkan artikel ini
Foto: sekertaris KPI jeneponto, Ramlawati Alex.

JENEPONTO, SEKILASINDO.COM – Nasib nahas yang dialami seorang pelajar asal Kecamatan Turatea, Kabupaten Jenepon Jeneponto, Sulawesi Selatan, RDA (14) yang diperkosa oleh pamannya sendiri, BS (45) kini mendapat perhatian dari Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Cabang Jeneponto.

Sekretaris KPI Cabang Jeneponto, Ramlawati Alex mengutuk pelaku pemerkosaan RDA yang dilakukan oleh sepupu dari istrinya sendiri.

Click Here

” Kami mengutuk pelaku pemerkosaan pada ponakannya sendiri, kami selaku kader Koalisi Perempuan Indonesia Cabang Jeneponto sangat prihatin, terpukul dan sangat sedih atas kejadian yang menimpa seorang anak perempuan yang harusnya mendapatkan perlindungan dan rasa aman dari keluarga terdekatnya justru mendapatkan perlakuan yang sangat diluar bataskewajaran”,. ujarnya, Senin (26/11).

Ia merasa khawatir akan kondisi psikologis korban. Stigma negatif yang bisa saja disematkan terhadap korban kelak dan itu dapat membunuh karakter anak sendiri.

” Kami di grup WA Koalisi Perempuan Indonesia Cabang Jeneponto sementara berbagi tugas untuk bergerak  merangkul korban dalam upaya pemulihan kondisi korban dan memastikan RDA tetap mendapatkan hak – haknya sebagai anak,” katanya.

KPI Cabang Jeneponto akan berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Jeneponto. Dan pihak-pihak lain berharap dalam melakukan pendampingan dan memastikan korban tetap mendapatkan rasa aman dari trauma yang dialami agar memperoleh haknya sebagai anak.

” Meski trauma yang mendalam serta memberikan kecacatan psikologis pada korban tentu sangat akan mempengaruhi kondisi korban untuk itu pemulihan dan pendampingan harus diberikan kepada korban dan memastikan korban tetap mendapatkan hak – haknya sebagai anak,” urainya.

KPI Cabang Jeneponto juga sangat mengapresiasi kinerja Polres Jeneponto yang secara cepat menagani dan telah berhasil menangkap pelaku.

” Ini kembali menjadi pembelajaran bahwa pelaku kekerasan terhadap perempuan dan anak ternyata ada disekeliling anak – anak, mari berkomitmen menjaga dan melindungi anak kita mulai dari diri sendiri karena menjaga anak – anak bangsa berarti kita lagi berjuang menjaga masa depan bangsa kita tercinta,” pungkas Ramlawati Alex.

Penulis : Firman

 

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d