TAKALAR, SEKILASINDO.ID — Ditengah penyebaran wabah penyakit Corona (Covid-19) yang meresahkan masyarakat dan melumpuhkan sektor ekspor import, pemerintah kabupaten Takalar menstimulasi masyarakat untuk meningkatkan produksi disektor pertanian dan perikanan.
Hal ini sebagai upaya menjaga ketahanan pangan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat selama masa pandemi. Dukungan tersebut yakni pemberian bantuan alat dan mesin pertanian berupa handsprayer sebanyak 40 unit serta alat tanam padi dan jagung 30 unit.
Bantuan yang menggunakan dana desa ini diberikan Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, MM di Desa Banyuanyara, Kecamatan Sanrobone, Kamis (16/4/2020) siang.
“Kita bersyukur ada gerakan secara bersama-sama melakukan pencegahan corona. Meskipun begitu, kita harus tetap menggerakkan sektor real apa yang menjadi hajat hidup masyarakat.
“Kita apresiasi seluruh langkah agar tetap mendorong meningkatnya produksi seperti jagung, padi, dan perikanan itu tetap berjalan sehingga kekuatan ekonomi bangsa ini tetap terjaga,” Papar Bupati Takalar H. Syamsari.
Bupati Takalar melanjutkan bahwa jika produksi didalam negeri tidak berjalan dengan baik ditambah lagi dengan ekspor import yang tidak berjalan dengan baik maka akan semakin berat beban bangsa ini.
Olehnya itu, Kata H. Syamsari Walaupun pandemi covid, tetapi produksi pangan dalam negeri harus diyakinkan bahwa itu berjalan dengan baik.
“Kita hadir untuk memberikan semangat kepada masyarakat bahwa kita harus tetap konsen meningkatkan produksi pangan untuk ketahanan negeri ini,” Pungkasnya.
Pemberian bantuan untuk peningkatan produksi pangan ini juga merupakan salah satu realisasi dari P22 pemerintah kabupaten Takalar.