LEBAK- Erum (47) adik dari Ijah Hodijah (51) salah satu keluarga yang tidak mampu yang tinggal di kp. Lebakjaha RT 07 RW 03, Desa Malingping Selatan, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak mengalami penyakit sejak tahun 1997 setelah di tinggalkan oleh bapaknya dan mengalami gejala tipes dan demam sampai sekarang, kata Erum jum’at (28/3).
Selama ini Ijah Hodijah belum pernah berobat dan di rawat di Puskesmas atau dokter karena tidak mampu. Paling saya beli obat dari apotek itupun atas belas kasih orang. Namun saya dan keluarga hidup di rumah seperti ini sudah tidak mampu lagi untuk membangun makan juga susah. Ujar Erum.
Lebih lanjut dikatakan Erum, “saya pernah di bantu oleh pemerintah dalam bentuk raskin, rasta tercatat KPM dan kartu keluarga sejahtera atas nama wagino suami saya yang sudah almarhum.”
Oleh karena itu saya haturkan terima kasih kepada Pa Ujang Iskandar Ketua Forum Wartawan Malingping-Baksel dan juga pengurus PWI Kabupaten Lebak yang telah membantu keluarga saya.
“Mudah-mudahan segala kebaikan semua pihak di balas oleh Allah SWT. Aamin,” ucap Erum sambil menangis.
Sementara ketua RT 07, Rudi Subendi menghaturkan terima kasih kepada Fwm-Baksel yang peduli terhadap warga tidak mampu. Singkatnya.
Begitupula yang disampaikan Ketua Pemuda, Banngbang mengatakan bahwa keluarga Ijah dan Erum layak mendapat bantuan rumah bedah dan uluran tangan para donatur peduli kemanusiaan. Ujarnya.
Secara terpisah Kepala Desa Malingping Selatan, H. A. Junaedi membenarkan bahwa keluarga Erum dan Ijah merupakan keluarga tidak mampu dan saat ini ijah mengalami sakit cacat/lumpuh sudah bertahun-tahun belum juga pulih.
Juga saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada fwm-baksel dan donatur yang sudah membantunya. Semoga amal ibadah bapak/ibu di balas oleh Allah SWT yang berlipat ganda. Ucap H. A. Junaedi.
( UI)
