LEBAK – Viralnya seorang wanita yang diketahui bernama Sari (28), warga Desa Cibarani Kecamatan Cirinten Kabupaten Lebak. Ia harus melahirkan di pinggir jalan karena akses jalan ke puskesmas 20 Kilometer dengan kondisi jalan yang rusak.
Menanggapi hal ini, Risma Yurid Nurdianti, Ketua Kumala Perwakilan Sukabumi, angkat bicara.
Dikatakannya, Beberapa jalan yang menjadi kewenangan Pemkab Lebak rusak parah, dan belum diperbaiki, dan banyak kegiatan terkesan justru cenderung menghamburkan anggaran.
Ketua Kumala Perwakilan Sukabumi, Risma Yurid Nurdianti, mengatakan dirinya merasa Kecewa dengan persoalan yang terjadi, yaitu warga Desa Cibarani Kecamatan Cirinten Kabupaten Lebak sampai melahirkan di pinggir jalan.
“Kami sangat kecewa dan kesal dengan Pemkab Lebak yang lambat dalam merespon soal infrastruktur jalan diberbagai wilayah Lebak yang rusak parah, kami tidak ingin persoalan ini terus terjadi, karena situasi ini bukan kali pertama terjadi di Lebak, beberapa waktu lalu warga Panggarangan mengalami hal serupa dengan yang terjadi di Cirinten beberapa waktu lalu,” katanya, Selasa (10/03/2020).
Lanjut Risma, KUMALA Pw. Sukabumi akan segera mengambil langkah tindakan dalam waktu dekat yaitu melakukan penggalangan dana untuk perbaikan jalan di Lebak.
“Kami akan melakukan penggalangan dana untuk pemkab Lebak, membuka donasi untuk perbaikan jalan di Lebak, kegiatan nanti akan kami kemas dalam bentuk kegiatan Koin Peduli Jalan Rusak (KPJR) Lebak, Gerakan Sayang Ibu (GSI),” tandasnya.
Reporter: Rijwan