PANDEGLANG, SEKILASINDO.COM-
Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang bekerjasama dengan Puskesmas Dilingkungan, Kabupaten Pandeglang -Banten melakukan
pertemuan.
Turut dihadiri Kepala Puskesmas Iyat Supriatna, S.ST. M. Si, Dukun tradisional, Dukun urut, Patah tulang serta kader kesehatan, PKK Kecamatan Cimanggu, Senin (12/08/19).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran penyehat tradisional (Dukun tradisional), kader, ketua TP-PKK dalam pelayanan kesehatan tradisional di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang Banten.
Erna, SKM. Selaku narasumber dari tim Kesehatan Kabupaten Pandeglang menyampaikan langsung tentang materi dan praktek akupressure (Pijat syaraf) untuk berbagai penyakit. Salah satu diantaranya adalah tentang pijat syaraf untuk melancarkan air susu ibu guna mendukung intervensi spesifik stunting.
Sementara Kepala Puskesmas Cimanggu, Iyat Supriatna, S. ST. M. Si. menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai penjabaran dari PP no 103 tahun 2014 tentang pelayanan kesehatan tradisional, dimana jenis kestrad empiris (konvensional) & kestrad komplementer akan terkombinasi menjadi kestrad integrasi, Jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan Iyat Supriatna, S. ST. M. Si. “Kedepan pelayanannya melalui Faskesagar sesuai kaidah ilmiah, tidak membahayakan pasien, mengutamakan kepentingan terbaik pasien dan punya potensi promotif, preventif, kuratif & rehabilitatif.
Rencana tindak lanjut dari pertemuan ini adalah terbentuknya kelompok Asuhan Mandiri Taman Obat Keluarga (Asman Toga), Paparnya Iyat Supriatna.
Iyat Supratna juga menambahkan “di Puskesmas Cimanggu sendiri telah terselenggara klinik kesehatan tradisional akupressure sejak tahun 2018, tutupnya. (Doni,S)