“Warga Minta Percepat Proyek SMK yang selama ini Mangkrak padahal anggarannya sebesar Rp. 2.370.882.000, dari sumber anggaran APBD Provinsi Banten TA 2018”
LEBAK, SEKILASINDO. COM- Proyek pembangunan USB SMK yang berada di Desa Parung Sari, Kecamatan Wanasalam, hingga kini masih mangkrak. Hal ini diakibatkan telah diputusnya pengerjaan kontraktor CV. Saka Buana yang sebelumnya tidak dapat menyelesaikan bangunan tepat waktu.
Padahal bangunan itu sangat dibutuhkannya untuk pendidikan, sehingga warga meminta agar bangunan mangkrak tersebut segera diselesaikan. Sarhati salah satu warga Desa Parung Sari mengatakan pentingnya bangunan USB SMK bagi masyarakat karena belum ada sekolah tingkat Menengah Negeri.
“Bangunan SMK tergolong penting, hal ini dikarenakan belum adanya SMK Negeri di Kecamatan Wanasalam, jadi untuk SMK Negeri nantinya yang disini tidak perlu jauh ke kecamatan lainnya untuk bersekolah,” ujarnya.
Dia pun menuturkan tidak tahu menahu terkait penyebab mangkraknya pembangunan USB SMK Wanasalam, masyarakat pun tidak ada yang tahu kenapa bisa demikian.
“Saya tahu waktu itu dikerjakan tapi lambat, kalau sekarang tidak dikerjakan lagi saya ga tau kenapa, yang jelas masyarakat butuh, dan cuma bertanya-tanya itu kenapa ga diselesaikan,” ungkapnya.
Berbeda dengan Duri dengan warga lainnya, mengecam proyek tersebut sampai mangkrak dan tidak jelas. “Itu kan proyek pemerintah, anggarannya jelas ada dan itu miliyaran, ko bisa sampai terlantar seperti itu dibiarkan dan tidak selesai,” tegasnya.
Duri pun menuduh semua pihak terkait bangunan tersebut tidak profesional, hingga terjadi mangkrak yang rugikan masyarakat. “Kan selain kontraktor ada pengawas, ada TP4D, Konsultan, itu pada kemana hingga terjadi demikian, yang rugi kan masyarakat lagi karena itu uang negara, uang rakyat yang bersumber dari pajak,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, Pemprov Banten melalui Disdikbud Banten telah menggelontorkan Rp 2.370.882.000, dari sumber anggaran APBD Provinsi Banten TA 2018 untuk pekerjaan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMK di Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak. (SI/Cex)