LEBAK, SEKILASINDO. COM- Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi menghadiri halal bil halal Masyarakat Maja yang digelar di Halaman Kantor Kecamatan Maja dan Halal bilhalal Keluarga besar Gapensi Lebak di Kediaman Ketua Gapensi Lebak, Moch. Nabil Jayabaya, Rabu (19/06).
Dalam kesempatan itu, Ade mengajak semua pihak untuk saling menjaga ukuwah islamiyah dan meneladani Nabi Muhammad SAW. Pasca pemilihan presiden (Pilpres) 2019, Persatuan dan Kesatuan NKRI harus tetap dijaga dan dipertahankan, sebab jika tidak, akan menjadi malapetaka dan kehancuran serta perpecahan dimana-mana.
Ade meminta agar menghentikan fanatisme berlebihan untuk masing-masing pendukung pasangan dan saling memaafkan, untuk itu dirinya menghimbau semua pihak kembali menjalankan tugas sesuai dengan fungsinya tanpa saling mejelekan dan saling mencaci.
“Masyarakat harus kembali menjaga semangat persatuan dan kesatuan NKRI. Baik pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin maupun Prabowo Subianto-Sandiaga Uno” kata Wabup saat halal bil halal yang digelar di Halaman Kantor Kecamatan Maja.
Ade juga mengingatkan, bahwa siapapun yang ditetapkan oleh konstitusi merupakan hasil demokrasi sehingga masyarakat harus mendukungnya, dan menghentikan permusuhan karena persoalan Pemilu.
“Itu kemarin, sekarang kita clearkan, sekarang harus saling memaafkan, karena politik yang baik itu memaafkan, merangkul dan memberi” ujarnya.
Wabup juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat karena manusia tidak terlepas dari kesalahan, terlebih jika ada janji politiknya yang belum tuntas.
Sementara dihadapan para pengusaha yang tergabung dalam keluarga besar Gapensi Lebak, Wabup meminta agar pengusaha turut mengembangkan sektor pariwisata untuk mewujudkan lebak yang lebih maju.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Gapensi Lebak Moch. Nabil Jayabaya mengatakan akan terus berkomitmen untuk membatu pemerintah.”Gapensi punya program CSR, kami akan membantu pemerintah dengan program tersebut” ujarnya.
Nabil juga menepis adanya anggapan yang monopoli proyek yang ditujukan kepada Gapensi, menurutnya sekarang era transparansi, semua tender dilakukan secara terbuka, jadi siapapun berhak untuk mengikutinya. (Adh)