BANGKA BARAT – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bangka Barat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Bangka Barat melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar Safari Ramadhan di Masjid Al Huda, Desa Simpang Yul, Jumat (14/3/2025). Kegiatan ini meliputi tausiah, pemberian santunan kepada warga kurang mampu, dan berbuka puasa bersama.
Perwakilan Kesra Bangka Barat, Agus Sunawan, menegaskan bahwa Pemda dan Baznas tetap berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran.
Safari Ramadhan dan santunan bagi masyarakat tetap menjadi prioritas karena manfaatnya langsung dirasakan,” ujar Agus dalam tausiahnya.
Ketua Baznas Bangka Barat, Drs. Lili Suhendra Nanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan yang keenam dari total 11 titik yang ditargetkan.
Kami menargetkan 220 santunan bagi warga kurang mampu. Untuk Desa Simpang Yul, sebanyak 20 santunan telah disalurkan,” katanya.
Ketua Baznas I Bangka Barat, H. Hasyim Baharudin, menegaskan komitmen pihaknya dalam mengelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS) untuk membantu masyarakat.
Kami terus berupaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan dana ZIS bersama Pemda agar manfaatnya semakin luas,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Baznas II Bangka Barat, Wasis Utama Edi, S.Pd., menekankan pentingnya sinergi antara Pemda dan Baznas dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan ini membuktikan bahwa koordinasi antara Kesra Babar dan Baznas berjalan baik meski ada kebijakan efisiensi anggaran,” ujarnya.
Ketua Baznas III Bangka Barat, H. Zumrowi Achyar, S.Ag., menyebut bahwa solusi pembangunan masyarakat dapat dilakukan melalui pengawasan Pemda serta gotong royong.
Pemda bisa mengoptimalkan dana CSR dari perusahaan, sementara Baznas mengembangkan sistem digital seperti QRIS untuk mendukung kemandirian ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Kepala Desa Simpang Yul, Fathur Rahman, mengapresiasi program ini dan menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
“Kami berterima kasih atas santunan bagi warga serta bantuan alat inventaris untuk Masjid Al Huda,” katanya.
