Sekilas Indonesia, Mentok – Markanya aktifitas tambang ilegal di perairan Tembelok-Keranggan Kecamatan Mentok Kabupaten Bangka Barat tak terbendung lagi.
Puluhan ponton isap produksi (PIP) bahkan hari ini, Rabu (25/9/2024) sudah mencapai ratusan ponton ikut datang berpesta pora.
Ironisnya, tak satu pun aparat penegak hukum dari Polsek Mentok, Polres Bangka Barat, Polair dan Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) melakukan penindakan. Apalagi sebagai tuan rumah, Polres Bangka Barat pura pura tidak tahu.
“Sudah menjadi tradisi kalau yang “bermain” ada aparat samping pasti polisi tutup mata atau pura pura tidak tahu. Setahu saya disana yang koordinir Aj Mentok, Br, Yg, BM dan Tim Panitia Al,” kata sumber terpercaya media ini, Rabu (25/9/2024).
Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Babel, AKBP Ritman Todoan Gultom sudah mendengar adanya aktifitas tambang Ilegal di Tembelok dan Keranggan.
” Nanti saya lapor dulu ke pimpinan yang baru soalnya ini lagi transisi pergantian Pak Direktur Polairud yang sekarang sedang sertijab di Jawa Tengah,” kata Gultom, Rabu (25/9/2024).
Sebelumnya, Kapolres Barat AKBP Ade Zamrah SIK melalui Kasat Polairud Iptu Yudi Lasmono menegaskan kepada para penambang untuk segera mengosongkan perairan Laut Tembelok dan apabila para penambang tidak mematuhi peringatan itu, Sat Polairud akan dilakukan tindakan tegas dan terukur
“Kami memberikan himbauan ini bisa bersifat peningkatan ke penindakan jika para penambang tidak bisa bekerjasama dan diminta tidak ada lagi aktivitas PIP (ponton Isap Produksi) yang bekerja di wilayah perairan laut Tembelok,” kata Kasat Lantas Polairud beberapa waktu lalu. (red)
Откройте путь к улучшенной версии себя – перейдите по
линку на :~:text=%D0%98%D0%BD%D1%82%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%B0%D0%BB%D1%8C%D0%BD%D1%8B%D0%B9%20%D0%BF%D0%BE%D0%B4%D1%85%D0%BE%D0%B4%20%D0%BE%D0%BF%D1%81%D1%83%D0%B8%D0%BC%D0%BE%D0%BB%D0%BE%D0%B3%D0%B0