MUNA BARAT, SEKINDO.ID – Kehidupan di era modern yang canggih ini membuat semua hal terasa lebih mudah dilakukan. Hanya berbekal teknologi, hampir semua hal bisa didapatkan, termasuk narkotika dan obat terlarang yang peredarannya semakin terselubung dan rentan dilakukan para remaja.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu pemuda Muna Barat dari Kecamatan Sawerigadi, Muhatir saat diwawancarai dikediamannya, Jum’at (21/07)2023).
Muhatir mengatakan bahwa dampak tingginya angka penyalahgunaan narkoba pada remaja yang semakin membuat resa para orangtua. Pasalnya, bahaya narkoba menjadi ancaman yang sangat nyata.
“Memang, narkoba memiliki dua sisi yang saling bertentangan, seperti sebuah mata uang logam. Ada manfaat baik, tetapi berdampingan erat dengan risiko yang mengancam kesehatan. Ada beberapa jenis obat yang masuk dalam jenis narkoba dan dipakai untuk menyembuhkan karena dampaknya yang memberikan rasa tenang. Namun, dosisnya yang berlebihan dapat mengakibatkan kecanduan. Efek yang sangat dicari, tetapi juga harus dihindari,” ujarnya.
Dikatakannya, penggunaan narkoba bukan hanya terjadi pada orang dewasa tapi remaja dan anak-anak.
“Mereka awalnya hanya penasaran dengan rasanya,terus ikut-ikutan mencoba dan saat sudah merasakan nikmatnya mengkonsumsinya akhirnya jadi ketergantungan menggunakan narkoba. Banyak pengguna obat-obatan ini yang awalnya tergoda merasakan kesenangan sesaat atau sebagai pelarian dari masalah yang dihadapi. Padahal, efek narkoba dapat merusak kesehatan secara fisik dan kejiwaan,” tuturnya.
Lanjutnya, masa remaja adalah masa pencarian jati diri seseorang, pada masa ini anak memiliki emosi yang tidak stabil.
“Jadi sangat penting peran orang tua, sangatlah penting untuk mengawasi pergaulan anaknya, karena di era sekarang yang semakin modern banyak anak-anak yang ingin mencoba sesuatu yang baru. Orang tua mengarahkan dan membimbing anak-anaknya agar terbentuk karakter yang kritis dan cerdas. Pemberian kebebasan yang bertanggungjawab sangat penting khususnya anak yang memasuki masa remaja. Belajar tentang kemandirian dan kejujuran sangat perlu untuk mendasari kehidupan kedepannya,” tambahnya.
Anggota KNPI Muna Barat inipun mendukung dan memberikan apresiasi kepada KNPI Muna Barat mengelar sosialisasi bahaya narkoba kepada generasi muda Muna Barat.
“Pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba bagi generasi muda dimulai dari pengetahuan tentang bahaya narkoba. Kita mulai dengan kata saya anti narkoba, menuju kami anti narkoba, sampai kita anti narkoba. Sosialisasi bertujuan membentuk generasi anti narkoba serta meningkatkan pengetahuan tentang bahaya narkoba bagi kalangan pelajar tingkat SMA/SMK, agar mereka sebagai generasi muda dapat terhindar dari bahaya narkoba. Ini yang dilakukan oleh KNPI Muna Barat atas kepeduliannya mencegah penyebaran narkoba di Muna Barat. Saya memberikan apresiasi kepada KNPI Muna Barat mengelar sosialisasi bahaya narkoba di SMA di Mubar, “
Katakan tidak pada narkoba, untuk itu Muhatir berharap kepada seluruh masyarakat Muna Barat khususnya kalangan pemuda agar bersama-sama bersatu pada untuk menyatakan perang terhadap narkoba.
“Generasi muda adalah calon pemimpin bangsa ini kedepan. Untuk wujudkan itu, mari kita rapatkan barusan bersama-sama bersatu padu untuk menyatakan perang terhadap narkoba, katakan tidak pada narkoba, say no to drugs,” tutupnya.
Penulis:LM Sacriel