Nasional

Yudi Purnomo: Sowan ke Kapolri, Bukti Firli Ketakutan atas Ulahnya Sendiri

×

Yudi Purnomo: Sowan ke Kapolri, Bukti Firli Ketakutan atas Ulahnya Sendiri

Sebarkan artikel ini

Sekilas Indonesia, Jakarta – Yudi Purnomo Harahap menyatakan bahwa sowannya Firli Bahuri ke Kapolri di Rumah Dinas Kapolri merupakan bukti bahwa Firli sedang ketakutan akibat ulahnya sendiri.

Apalagi yang menyebarkan foto dan isi pertemuan adalah sepihak Firli sendiri suatu hal yang tidak elok dalam suatu pertemuan bersama.

Click Here

Sebelumnya kita tahu bahwa kegaduhan dalam pemberantasan korupsi dimulai dari konflik internal KPK akibat perbuatan Firli CS yang mencopot Brigjenpol Endar Priantoro dari Direktur Penyelidikan sekaligus dikembalikan ke Polri padahal Endar berprestasi dan tidak ada pelanggaran etik berat.

Kemudian kegaduhan bertambah dengan adanya kebocoran dokumen penyelidikan terkait Kementerian ESDM serta demo demo menuntut pencopotan Firli jadi ketua KPK, tentu membuat Firli berpikir bahwa dia sedang berada di ujung tanduk.

Apalagi sudah banyak laporan masyarakat ataupun gerakan mahasiswa, termasuk Endar Priantoro kepada Dewas, Polri, dan terakhir ombudsman baik terhadap dirinya, pimpinan KPK lainnya, sekjen KPK, ataupun Kepala Biro SDM KPK.

Yudi yang sudah kenal Firli sejak jadi Deputi Penindakan hingga ketua KPK ini, menegaskan bahwa setelah sebelumnya seakan akan menantang Kapolri dengan menolak surat perpanjangan beliau, dan kini Firli berinisiatif Sowan ke Kapolri artinya Yudi menduga Firli mengetahui bahwa proses terhadap dirinya baik di Kepolisian maupun di Dewas sedang berlangsung.

Itulah sebabnya dia berusaha melakukan segala cara membela diri termasuk sowan ke Kapolri.

Aktivis antikorupsi ini menambahkan bahwa apresiasi tinggi perlu dihaturkan kepada Kapolri yang berjiwa besar dan Bijaksana mau menerima Firli ditengah kesibukan beliau padahal kita tahu betapa arogannya pimpinan KPK ketika suratnya perpanjangan Brigjenpol Endar Priantoro yang ditandatangani langsung oleh Kapolri tidak diindahkan Firli CS.

Padahal Polri ingin memperkuat KPK karena paham bahwa pemberantasan korupsi merupakan program pemerintah dalam mendukung pembangunan nasional.

Terakhir, mantan Penyidik KPK ini menjelaskan bahwa tindak lanjut terkait penyalahgunaan wewenang dalam pencopotan Brigjen Endar dan dugaan kebocoran dokumen terkait kementerian ESDM tentu akan terus berlanjut sebab Yudi yakin sebagai mantan penyidik, bukti buktinya sudah kuat.

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d