Sekilasindonesia.id,MAROS,SULSEL-Kepala Kepolisian Resor Maros AKBP Awaludin Amin Sik menghadiri kegiatan Focus Grup Discussion yang digelar Himpunan Pelajar, Pemuda dan Mahasiswa Indonesia (HPPMI) Kabupaten Maros,di Warkop Bamboe Kompleks Terminal baru kecamatan Turikale Kabupaten Maros, Selasa (6/9/2022).
Kegiatan FGD bertajuk “FIX KENAIKAN HARGA BBM,SEMUA HARUS SIAP BERDAMPAK” membahas dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) itu turut dihadiri Bupati Maros Chaidir Syam sebagai narasumber.
Selain Bupati dan Kapolres Maros,turut hadir sebagai narasumber, yakni Ketua Komisi III DPRD Maros, Amran Yusuf, pemerhati minyak dan gas, Maulana Azis, Wakil Rektor UMMA, Dr Muh Nurjawa, S.Sos, M.Si, dan perwakilan Organisasi, Alfian Palaguna dan dipandu oleh aktivis HPPMI Maros, Muhammad Chaidir Saputra.
Dalam diskusi tersebut, Kapolres Maros AKBP Awaludin Amin, memaparkan prospektif Kepolisian dalam menjaga Kamtibmas. Kapolres milenial ini, menyampaikan bahwa pihaknya mengawasi indikasi adanya mafia migas yang sengaja memperkeruh keadaan.
“Untuk membersihkan oknum mafia migas ini, kita harus bersama-sama masyarakat yang bersedia membantu melaporkan jika menemukan ada aktifitas mafia migas yang mencurigakan,” kata Awal.
Dihadapan seluruh ormas yang hadir,Mantan Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya ini juga mengajak masyarakat utamanya para Ormas dan organisasi kemahasiswaan untuk minimal menjadi Polisi bagi dirinya sendiri.
“Kami terus berupaya untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat terkait kebijakan pemerintah penyesuaian harga BBM agar tidak menjadi potensi terjadinya gangguan Kamtibmas,minimal masyarakat bisa menjadi Polisi bagi dirinya sendiri,melaporkan jika terjadi penyimpangan penyimpangan dilapangan terkait dampak dari kebijakan pemerintah”ujarnya.
Pada closing statementnya,AKBP Awaludin menegaskan optimismenya terkait kebijakan pemerintah.
“Apapun dampaknya,ini bisa kita tanggulangi bersama apabila kita bisa menjadi Polisi bagi diri kita sendiri”tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan FGD ini, Dandim 1422 Maros, Letkol Inf Muhammad Hujairin dan Kapolsek Turikale Kompol Ridwan Saenong serta Kasat Intelkam Iptu Lukman Hi Husen.
Peserta yang hadir aktif melakukan dialog interaktif dengan narasumber. Ormas yang hadir pun mengajukan sejumlah tanggapan terkait kenaikan harga BBM.