GOWA, SEKILASINDO. COM-Gabungan Tim SAR kembali melakukan evakuasi terhadap korban bencana alam tanah longsor yang merupakan hari ke lima melakukan evakuasi, di lapangan Lemoa Kabupaten Gowa, Selasa (29/1)
Evakuasi ini dipimpin oleh Danyon A Pelopor, AKBP Darminto S.Sos dan dihadiri oleh Dandim 1409/Gowa, Letkol Nur Sebekhi bersama Danyon Paskhas, Ari Setyo Wibowo
Sebelum dilakukan evakuasi, Tim SAR gabungan melakukan apel yang diikuti oleh Danyon A Pelopor AKBP Darminto S.Sos, Danyon Paskhas, Letkol Ari Setyo Wibowo, Pasi Ops Kodim 1409/Gowa, satu SKK Tim SAR Brimob Yon A Pelopor, satu SST TIM SAR TNI AD Yonkav, satu SST TIM SAR TNI AU Paskhas, satu Regu TIM SAR TNI KODIM 1409/Gowa, satu SST TIM SAR Sabhara Polda Sulsel, satu SST TIM SAR Sabhara Polres Gowa, Empat TIM Gabungan Basarnas, PMI, Damkar Kota Makassar & Potensi SAR lainnya.
Sekitar pukul 08.40 wita Tim SAR Gabungan dipimpin Danton 1 Kompi 3, IPDA Baharuddin bergeser menuju jembatan lemoa untuk bergabung dengan Yon Zipur, Yon Kav dan Yon Paskas melaksanakan pekerjaan jembatan.
Sekitar pukul 08.55 wita 50 orang Pers dipimpin DANKI 4, IPTU Suhardi bergabung dengan Polres Gowa,Sabhara Polda,Yonkav,Yon Paskhas,SARNAS dan potensi SAR lainnya berangkat menuju ke titik longsor di Dusun pattiro untuk melakukan pencarian mayat.
Sekitar pukul 09.30 wita tim SAR Gabungan menemukan satu jenazah dan berhasil dievakuasi Selanjutnya jenazah diperiksa tim DVI Polda Sulsel
Nama : Pr. Irawati
Umur : 15 Tahun
Pekerjaan: Pelajar
jenazah di mandikan, di Shalatkan dan dimakamkan di belakang rumah korban
Sekitar pukul 12.50 wita tim SAR Gabungan menemukan 1 ( satu ) jenazah dan berhasil di evakuasi selanjutnya jenazah di periksa oleh tim DVI Polda Sulsel
Nama : Pr. Yusra
Umur : 26 Tahun
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
jenazah di mandikan, di Shalatkan dan dimakamkan di belakang rumah korban
Sekitar pukul 13.27 wita tim Sar gabungan menemukan 1 ( satu ) jenazah dan berhasil di evakuasi selanjutnya jenazah diperiksa oleh tim Dvi Polda Sulsel
nama : Lk Rapiuddin
umur : 35 Tahun
Pekerjaan : Petani
jenazah di mandikan,di Shalatkan dan di serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan di Kalimbungan Desa Pattalikang Kecamatan Manuju
Sekitar pukul 16.50 kegiatan pencarian dan evakuasi dihentikan karena cuaca dan akan dilanjutkan besok hari selasa 29 Januari 2019.
Sampai dengan saat ini dari jumlah korban sebanyak 21 orang, telah ditemukan 18 orang dan sisa korban 3 orang. (Rls/Zul)