LAMPUNG TIMUR, Sekilasindonesia.id – Kodim 0429/Lamtim bekali Prajurit melalui Latihan Perorangan Jabatan Teritorial Dan Intelijen (Lator Jab Ter dan Intelijen) TW II TA 2022. Kegiatan dipusatkan di Aula Gatot Soebroto, Jl. Soekarno-Hatta, Desa Mataram Marga, Kecamatan Sukadana, Lampung Timur, Selasa (19/4/2022).
Dalam keteranganya, Dandim 0429/Lamtim Letnan Kolonel Czi. Indra Puji Triwanto, S.H mengatakan bahwa latihan ini merupakan tahap untuk menguji keterampilan perorangan sesuai materi yang telah diperoleh dan dilatihkan pada setiap waktu dan kesempatan, sehingga diharapkan hasil yang dicapai dalam latihan tersebut, dapat digunakan sebagai acuan dan bahan evaluasi dalam pelaksanaan kegiatan sehari-hari.
“Latorjab Ter dan Intelijen merupakan salah satu program latihan yang harus dilaksanakan untuk mengetahui tingkat kemampuan Prajurit sesuai jabatannya masing-masing, dengan prinsip latihan bertahap, bertingkat dan berlanjut. Dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan perorangan setiap Prajurit, dalam rangka pembinaan satuan, sehingga senantiasa siap dalam melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya,” jelas Dandim.
Lebih lanjut Dandim menyampaikan, kegiatan seperti ini merupakan program latihan meskipun dilaksanakan pertriwulan dalam setiap tahun kepada semua peserta, harus tekun, serius dan pahami setiap materi yang diterima.
“Ini merupakan bekal kita sebagai TNI-AD terutama Prajurit Teritorial untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab kepada masyarakat, bangsa dan negara”, pungkas Letkol Czi. Indra Puji Triwanto, S.H
Sementara Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Kodim 0429/Lamtim Kapten Inf. M. Syadri menjelaskan, latihan kali ini materinya disesuaikan dengan tingkat keterampilan masing-masing anggota.
“Seperti materi Buku Pedoman Umum Pelaksanaan (BPUP) 1 sampai dengan 4 / TNI AD (Tamtama), Buku Petunjuk Khusus Jabatan (BPKJ) 5 sampai dengan 7 / Teroterial (Bintara) dan BPKJ 5 sampai dengan 7 /Intel. Antara lain sikap teritorial, lima kemampuan teritorial, Nik Sar Pur, Spesialisasi Intel Teritorial, Spesialisasi Ketatalaksanaan Binter, Sistem Perencanaan, Pengendalian Binter, Bintahwil serta Bin Wanra,” jelasnya. ( Ril)