TAKALAR– Dipastikan Dr. H.Hengky Yasin (HHY ) Maju Bertarung di Pilkada Takalar Dengan Penyerahan Rekomendasi PKS “Bajiki Takalar 2024-2029″Penyerahan Rekomendasi diterima langsung Ketua DPC PKB Takalar oleh DPP PKS, oleh Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan, Ustadz Amri Arsyid di rumah kediaman Dr.H. Hengky Yasin, di Jalan Rappocini, Makassar, Selasa (30/7/2024).
Dalam sambutannya, Amri menyebut PKS punya pengalaman menghantar kader ke kursi Bupati di Takalar meski menurutnya ’menyisakan kekecewaan’.
“Oleh sebab itu, saya berharap kepada Pak Hengky kalau terpilih nanti untuk menerima telpon dari teman-teman PKS,” katanya disertai tepuk tangan dan tawa hadirin.
Menurut Amri, salah satu alasan pemilihan partainya ke Hengky Yasin semata untuk membuktikan bahwa tidak ada begal-membegal dalam proses demokrasi dan tentunya akan Bersama-sama dengan PKB,” nantinya kami akan membangun koalisi yang kuat dan solid untuk mencapai tujuan bersama. “Kami percaya bahwa dengan bersatu, kita dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Takalar. Mari kita bekerja bersama untuk mewujudkan visi tuk ” Bajiki Takalar 2024-2029,” kata Ustads Amri.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan rekomendasi PKS kepada calon Bupati Takalar, Dr. H. Hengky Yasin, S.Sos., MM. Penyerahan rekomendasi ini menandakan dukungan penuh PKS terhadap Dr. Hengky Yasin dalam kontestasi Pilkada Takalar. Dengan penuh kebanggaan, Ustads Amri menyerahkan dokumen rekomendasi kepada Dr. Hengky Yasin, yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.
Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan, Bapak H. Azhar Arsyad, SH., MH., kemudian memberikan sepatah kata. Dalam sambutannya, H. Azhar menyampaikan pentingnya sinergi dan kerjasama antara PKB dan PKS untuk menciptakan Takalar yang lebih baik. “Koalisi ini bukan hanya untuk memenangkan Pilkada, tetapi juga untuk memastikan kesejahteraan dan kemajuan Takalar selama lima tahun ke depan,” ujarnya.
Ketua DPW PKB Sulsel juga pernah sempat mendengar tentang Pilkada Takalar 2024 yang menganggap ketua PKB Takalar, H.Hengky Yasin tidak dapat dukungan partainya atau akan diborong pihak lain.
“Bagaimana bisa, kita yang menang di Pileg Takalar tapi kita tidak mengusung kader?” kata dia disambut tepuk tangan.
Dia juga tidak setuju jika ada begal membegal dalam proses politik sebab baginya, politik atau demokrasi adalah proses pendidikan bagi warga, bagi rakyat.
”Kita juga tidak suka ada begal membegal calon dalam proses politik Pilkada seperti di Takalar,” kata dia.
“PKB untuk Pak Hengky,” sebut Azhar.
Azhar juga menyebut bahwa dalam proses Pilkada, koalisasi partai besar kadang kala jadi persoalan. ”Jadi kalau kita memang hanya dua, dua juga sudah cukup,” ujarnya.
Pada penyerahan surat penunjukan Rekomendasi oleh DPP PKS itu, di hadir sejumlah fungsionaris PKB Sulsel seperti Azhar Arsyad, Muhammad Haekal, Fauzi Andi Wawo. Sementara dari PKS, hadir ketua PKS Gowa, sekretaris PKS Sulsel,Ketua DPD PKS Takalar bersama para Kadernya, Ketua DPC PKB Kabupaten Takalar bersama sejumlah kader, Anggota Dewan Terpilih Kabupaten Takalar fraksi PKB dan sejumlah Tokoh masyarakat dan Tim HHY 2024 Kabupaten Takalar.
(Suherman Tangngaji)
