Sekilas Indonesia, Takalar – Pasar Galesong yang berlokasi di Desa Galesong Kab. Takalar diresmikan Jum’at (14/6/2024) oleh Pj. Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad,.M.Dev,.Plg. peresmian ditandai dengan pengguntingan pita yang disaksikan oleh Kepala BPS Kab. Takalar, perwakilan Forkopimda Takalar, Kadis Perdagangan Kab. Takalar, Kadis Perhubungan, Pj. Kadis Kominfo Takalar, Kepala Dinas Kesbangpol, Kepala Bapenda, Camat Galesong Tokoh Masyarakat dan disaksikan masyarakat setempat.
Dalam meresmikan pasar, Pj. Bupati Takalar mengatakan bahwa pasar kita ini termasuk pasar tradisional dan pasar sekarang tidak seperti pasar yang dulu yang tantangannya begitu besar. Dengan kemajuan teknologi, sekarang sudah ada pasar online yang tidak mengharuskan kita pergi ke pasar untuk membeli sesuatu tetapi dengan memanfaatkan teknologi melalui handphone, kita bisa memesan barang dan diantarkan ke rumah.
“Dengan tantangan ini, pasar-pasar tradisional harus berbenah dan dikelola dengan baik sehingga dapat menarik pembeli. Pasar juga merupakan ruang publik dan ruang layanan dasar. Pasar menunjukkan karakter sosial, salah satu indikasi ruang publik dilihat dari pasarnya yang layak. Pasar dikatakan layak dan refresentatif jika aman, tertib, bersih dan teratur dan masyarakat yang selalu mengupayakan keamanan, kenyamanan dan kebersihan” Ujarnya.
Disampaikan pula kepada pedagang dan pembeli, bantu kami agar pasar ini bisa layak dan menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung dengan memperhatikan hal tersebut. Pasar memiliki banyak fungsi salah satunya adalah mendekatkan akses kebutuhan pokok masyarakat dan sebagai penggerak ekonomi masyarakat.
“Pemerintah terus berupaya agar pasar kita ditata dengan baik dengan direvitalisasi atau diperbaiki agar lebih layak, revresentatif dan lebih indah sehingga nyaman dikunjungi, selain itu, optimasi juga diperlukan dengan memaksimalkan fasilitas yang disediakan seperti los-los dalam pasar. Untuk memenuhi hal tersebut dibutuhkan kesiapan dari pengelola pasar dan kemauan dari pedagang untuk bisa memanfaatkan los tersebut” Tambah Dr. Setiawan.
Pj. Bupati meminta agar pasar ini ditata dengan baik, dan los-los yang telah disediakan agar ditempati para pedagang, kita kasi keringanan kepada masyarakat untuk menempati los tersebut sampai mereka merasa aman, nyaman dan perhatian terhadap pasar sampai pedagang merasa sudah cukup untuk membayar tarif sesuai yang ditentukan.
Sementara itu, Kadis Perdagangan Kab. Takalar Nasruddin Azis, S.T,.M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa pasar galesong dibangun melalui dana Dipa Kementerian Perdagangan dan alhamdulillah pada akhir Tahun 2023 bisa diselesaikan dengan baik.
“Pasar galesong memiliki luas ± 800 Meter bujur sangkar dengan jumlah kios 14 unit dan jumlah los secara keseluruhan sebanyak 50 unit dengan luas 2×2 M, juga ada Kantor pengelola, ruang tera, ruang laktasi dan ditambah dengan fasilitas sarana dan prasarana WC dan kamar mandi baik laki-laki maupun perempuan dan secara keseluruhan jumlah pedagang di pasar galesong ini sebanyak 257 orang. Hal ini sudah berdasarkan dengan perencanaan sistem SNI pasar yang berstandar Nasional Indonesia” Jelasnya.
Ia juga menambahkan kami juga sudah menyediakan pelataran untuk parkir, kiranya kepada Kadis Perhubungan Takalar sebagai penanggung jawab parkir agar bisa menertibkan petugasnya supaya bisa memanfaatkan pelataran parkir untuk kepentingan parkir.
Peresmian pasar dirangkaikan dengan sidak pasar oleh Pj. Bupati bersama rombongan.
Suherman Tangngaji