Takalar, Sekilas Indonesia | Penjabat (Pj) Bupati Takalar, Dr. Setiawan Aswad, M.Dev.,Plg, mendampingi Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si., beserta rombongan, melakukan peninjauan harga pokok di Pasar Palleko Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut), Kabupaten Takalar, Rabu (17/1/2024).
Fokus kunjungan adalah memantau harga bawang merah, cabe, tomat, dan ikan. Pj Bupati dan Pj Gubernur turun langsung, mewawancarai pedagang, dan mencatat perubahan harga.
Misalnya, bawang merah Rp. 40.000 per kilo, tomat turun dari Rp. 25.000 menjadi Rp. 16.000, dan cabe dari Rp. 40.000 menjadi Rp. 25.000 per kilo.
Dalam sambutannya, Pj Bupati menyampaikan rasa syukur atas stabilitas harga pangan di Takalar.
“Terimakasih kepada Pj Gubernur Sulsel karena hari ini datang ke Kabupaten Takalar untuk mengecek harga pokok, dan alhamdulillah harga pangan di Takalar relatif stabil dan inflasi terkendali di angka 2,60 sekian. Alhamdulillah juga, harga cabe relatif rendah karena Takalar merupakan penghasil cabe dan ikan seperti ikan bandeng yang ada di Soreang,” ungkapnya.
Di kesempatan yang sama, Pj Gubernur memberikan arahan terkait peran pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan.
“Hari ini kami sengaja datang ke Takalar untuk mengecek langsung perkembangan dan situasi harga pangan pokok sesuai arahan Menteri Dalam Negeri, setiap minggu kita diminta untuk menjaga stabilitas harga ini. Inflasi harus dipastikan seluruh kebutuhan pokok masyarakat tercukupi di lapangan,” ujarnya.
Pj Gubernur dan rombongan juga menginspeksi stok beras di Gudang Bulog Takalar, mencapai 2.500 ton, cukup untuk enam bulan ke depan.
Pasar murah di Gudang Bulog mendukung akses masyarakat terhadap bahan pangan pokok.
Usai mengunjungi gudang, Pj. Gubernur menanam pohon sukun di Pesantren Al-Qamar Bajeng, sebagai upaya pelestarian lingkungan.
“Tindakan ini sebagai upaya pelestarian lingkungan dan penanaman nilai-nilai kepedulian terhadap alam serta memberi kontribusi terhadap ekosistem di sekitar pesantren dan sebagai upaya bersama menjaga keberlanjutan lingkungan dan menciptakan harmoni antara masyarakat dan alam,” ujar Pj Gubernur.
Acara dihadiri oleh Forkompimda Takalar, Ketua DPRD, Sekda, dan perwakilan perbankan serta rombongan gubernur Sulawesi Selatan.
(Suherman Tangngaji)
