Sekilasindonesia.id, || Bangka Selatan – Salah satu atlit berprestasi dari cabang olahraga bilyar Kabupaten Bangka Selatan, Dito Adam meresa kecewa dengan keputusan Koni Basel terkait penetapan atlet yang akan turun di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Bangka Belitung.
Kekecewaan ini dilontarkan oleh Dito, lantaran namanya tidak masuk dalam daftar atlet yang ditetapkan oleh Koni Basel. Padahal, ia merupakan salah satu atlit bilyar peraih medali emas double bola 15 pada ajang Porprov V di Kabupaten Bangka Tengah 4 tahun yang lalu.
“Saya ini atlet aktif Pobsi Bangka Selatan, bahkan meraih prestasi medali emas double bola 15 pada Porprov V di Kabupaten Bangka Tengah. Namun untuk Porprov VI di Kabupaten Bangka Barat, nama saya tidak dimasukan oleh Koni sebagai atlet, tentu saya sangat kecewa dengan keputusan Koni Bangka Selatan,” kata Dito Adam, Selasa (1/8/2023).
Dito mengaku sebelumnya, ia sempat mendapatkan tawaran untuk bergabung di kabupaten lain, namun hal itu di tolaknya, lantaran masih menjaga nama baik Bupati Basel Riza Herdavid, dan berharap tetap bergabung untuk memperkuat Kabupaten Bangka Selatan.
“Saya sempat dapat tawaran untuk bergabung di kabupaten lain. Tapi itu saya tolak karena saya ASN Bangka Selatan dan saya cinta daerah dan ingin membawa nama daerah, tanah kelahiran saya sesuai dengan kemampuan yang saya miliki yaitu melalui olahraga biliar,” ujar Dito.
Ia juga mempertanyakan atas standar ataupun kriteria atlet yang harus diinginkan Koni Basel, sehingga memanggap dirinya tidak berpotensi untuk ikut Porprov VI Di Kabupaten Bangka Selata.
“Saya Bingung maunya Koni atlit yang seperti apa sih, kok saya dinilai tidak berprestasi, tidak berpotensi untuk ikut Porprov VI di Kabupaten Bangka Barat. Atlet yang jelas-jelas meraih medali emas malah dianggap belum memenuhi standar Koni, ini kan sangat aneh dan lucu,” jelas Dito.
Kalau masalah potensi, lanjut Dito, ia bersama rekan-rekan atlet biliar Basel, sangat sepakat dan menganggap semua atlet biliar yang tergabung di Pobsi Basel berpotensi untuk meraih medali emas.
“Tapi mau bagaimana lagi saya bersama Angga Yopan dan Tatik Hartuti dan Pobsi Bangka Selatan sudah melaksanakan serangkaian persiapan, latihan menuju Porprov VI Bangka Barat. Namun sangat disayangkan nama kami bertiga tidak masuk dalam daftar atlet yang ditetapkan oleh Koni Bangka Selatan dan Koni Bangka Belitung,” tutur Dito.(red)