Sekilas Indonesia, Mendo Barat – Presiden RI Joko Widodo menyumbangkan 1 ekor hewan qurban untuk masyarakat Babel, khususnya warga Desa Kace, Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Sapi jenis Limosin tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu, kepada Kades Kace di halaman Masjid Kurnia.
Pj Gubernur Suganda dalam sambutannya mengatakan, dipilihnya Desa Kace untuk menerima sapi qurban dari Presiden RI merupakan suatu amanah yang patut disyukuri. Selain itu, dirinya juga berpesan agar tradisi qurban ini dapat dijadikan momentum kepedulian antar sesama, meningkatkan rasa saling berbagi, dan memperkuat silaturahmi.
“Dari seluruh desa dan kelurahan di Babel, Desa Kace yang dipilih tahun ini. Tentunya ini adalah amanah, untuk masyarakat Desa Kace, mari kita syukuri serta jadikan tradisi baik ini, di hari yang mulia ini, kita jadikan sebagai momentum untuk saling berbagi, memperkuat silaturahmi dan keakraban. Saya atas nama pribadi, bersama jajaran Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel mengucapkan selamat hari raya Idul Adha 1444 H,” ujar Pj Gubernur, Suganda Pandapotan usai menyerahkan sapi qurban dari presiden Jokowi di pelataran Masjid Kurnia Kamis (29/6/23) pagi.
Dalam kesempatan yang sama, Kades Kace, Rosmin, menyebutkan, diserahkannya sapi qurban kepada Desa Kace merupakan anugerah sekaligus amanah. Atas nama warga Desa Kace, dirinya menghaturkan terima kasih kepada Presiden RI melalui Pj Gubernur Suganda, atas kepercayaan yang telah diberikan kepada desanya.
“Segenap warga Desa Kace mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, dalam hal ini diserahkan oleh Pj Gubernur, terima kasih atas anugerah sekaligus amanah yang telah diberikan kepada warga Desa Kace,” ucapnya.
Rosmin menambahkan, sapi qurban pemberian Presiden RI tersebut menambah jumlah hewan qurban Desa Kace. Sebelumnya Masjid Kurnia telah menerima 10 ekor sapi dan 15 kambing titipan warga untuk disembelih. Rencananya daging hewan qurban tersebut diperuntukkan bagi warga pada 23 RT di Desa Kace.
Sementara itu, Kepala Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pangan Kementerian Pertanian RI, Hidayat, mengatakan sapi qurban pemberian Presiden Joko Widodo ini telah melalui serangkaian pengujian, ia memastikan daging sapi yang nantinya akan diserahkan kepada warga telah bebas dari LSD (lumpy skin disease) serta penyakit hewan ternak lainnya.
“Tentu sudah kita lakukan pengujian, kita pastikan bebas LSD, tidak ada penyakit lainnya, dan sangat layak untuk dikonsumsi,” jelas Hidayat yang ikut mendampingi Pj Gubernur Suganda Pandapotan dalam acara penyerahan hewan qurban di Desa Kace.
Suka cita juga dirasakan warga Desa Kace yang berduyun turut menyaksikan penyembelihan hewan qurban. Rumini salah satu warga menyampaikan antusias menyaksikan penyembelihan sapi qurban dari Presiden RI Joko Widodo, yang dianggapnya sebagai suatu momen yang langka.
“Kami senang, terima kasih sudah memilih Desa Kace, ini mungkin kita tidak tahu kapan lagi desa Kace bisa dapat qurban dari Presiden,” ucapnya antusias.
Seusai penyembelihan, Pj Gubernur Suganda didampingi Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Babel, Muhammad Soleh, Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Babel Tumiran Ganefo, serta Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Babel Edi Romdhoni, disambut warga dengan “makan bedulang”, sebuah tradisi yang umum dilakukan seusai melaksanakan salat hari raya.
Terpantau, proses penyembelihan hewan qurban yang berlangsung khidmad ini dilakukan oleh Ketua MUI Kota Pangkalpinang yang juga merupakan warga Desa Kace, Syamsuni Soleh.
Pj Gubernur Suganda yang didampingi Pj Ketua TP TKK Babel, Maya Suganda Pasaribu, turut menyaksikan langsung prosesi penyembelihan sapi qurban pemberian Presiden RI.
(red)
