SEKINDO.ID, WAJO – Sebanyak 470 Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Wajo siap berangkat ke Tanah Suci Mekkah untuk melaksanakan rukun iman kelima.
Bupati Wajo Amran Mahmud melepas secara resmi keberangkatan JCH Kabupaten Wajo di Ruang Pola Kantor Bupati, Kamis (1/6/2023).
Amran Mahmud didampingi oleh Wakil Bupati, Amran dan Ketua TP PKK, Sitti Maryam. Turut hadir Sekretaris Daerah, Armayani, Forkopimda, Anggota DPRD, Kakan Kemenag, Muhammad Yunus, Kepala OPD, Camat, Kabag Kesra Setda, Ernawati Aras serta sejumlah panitia pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji pada JCH serta undangan lainnya.
Bupati Wajo, Amran Mahmud dalam sambutannya mengungkapkan kalau Calon Jamaah Haji tahun ini didominasi oleh Lansia. “Sehingga kita berharap kepada yang JCH muda untuk membantu orang tua yang butuh bimbingan dan perhatian selama melaksanakan ibadah haji,” ucapnya.
Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Wajo menitip pesan kepada semua JCH Wajo agar selama proses ibadah melaksanakan sesempurna mungkin agar bisa menjadi haji yang mabrur.
“Semua waktu yang kita miliki agar dimanfaatkan untuk beribadah. Kami doakan, semoga dalam pelaksanaan ibadah haji semua dilancarkan,” ujarnya.
Orang Nomor Satu di Bumi Lamaddukkelleng ini juga meminta kepada semua untuk memperbanyak istirahat dari sekarang sebelum pemberangkatan. Pasalnya, haji adalah ibadah yang membutuhkan kekuatan fisik dan mental.
“Kami dari Pemkab dan Forkopimda akan selalu memonitoring mulai dari pemberangkatan sampai pemulangannya,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kakan Kemenag Kab. Wajo, Muh. Yunus mengatakan bahwa rangkaian kegiatan persiapan pelaksanaan ibadah haji hampir semua sudah rampung. Mulai dari proses administrasi sampai dengan kesiapan fisik. “Tentunya ini berkat sinergitas semua stakeholder terkait,” ucapnya.
Ketua Panitia Pelaksana, Ernawati Aras yang juga Kabag Kesra Setda Wajo menyebutkan bahwa jumlah JCH yang akan berangkat tahun 2023 ini sebanyak 470 orang yang terdiri dari 3 kloter yang semua Embarkasi Makassar, yakni kloter 21, 39 dan 41.
“Untuk kloter 21 sebanyak 68 orang JCH, kloter 39 sebanyak 387 orang JCH ditambah 5 orang petugas kloter serta untuk kloter 41 sebanyak 15 orang JCH,” ucapnya.
Ernawati meguraikan bahwa untuk kloter 21 akan berangkat pada 6 Juni 2023 menuju Asrama Haji Sudiang, Makassar. Lalu, kloter 39 akan berangkat pada 19 Juni 23 yang akan digabung pemberangkatannya dengan kloter 41.
“Pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji menggunakan 19 bus. Lalu, sebagai upaya memberikan pelayanan jamaah haji ramah lansia, maka setia bus didampingi oleh 2 pendamping dan 1 orang petugas dari kepolisian,”pungkasnya.
Sebagai informasi, JCH termuda berasal dari Kecamatan Maniangpajo atas nama Wildia Safitri dengan umur 18 tahun. Sementara JCH tertua atas nama Waru Bandu dari Kecamatan Takkalalla dengan umur 102,5 tahun. (Humas Wajo/*)
