SEKILAS INDONESIA | JAKARTA
Direktorat Jendral Aplikasi Informatika Kominfo kembali menggelar literasi digital secara zoom meeting. Kali ini webinar yang diketahui bekerjasama dengan pegiat nasional literasi digital dan DPR RI itu mengusung tema Mengenal dan Memahami Market Digital. Selasa (11/4/23).
Acara berlangsung semakin menarik setelah moderator menyebutkan tiga pemateri yang akan berbagai ilmu tentang pemanfaatan digital untuk pemasaran tersebut. Ketiganya yakni, Wakil Ketua Gamki Kota Ambon Eliza Abraham De Lima, Wakil Ketua KNPI Provinsi Maluku dan Anggota DPR RI Komisi I Hillary Brigitta Lasut.
Dikatakan Dirjen Aptika Kominfo Samuel Abrijani Pengerapan, Kehadiran tekhnologi digital sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat yang kian mempertegas bahwa saat ini Indonesia sedang berada di era percepatan transformasi digital.
Pada awal tahun 2022 jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 204,7 juta orang atau meningkat 2,1 juta dari tahun sebelumnya.
Namun masifnya penggunaan internet digital di Indonesia, menurut Samuel, membawa berbagai resiko seperti penipuan online, hoax, cyber bullying dan konten negatif lainnya.
“Kementerian Kominfo bersama gerakan nasional literasi digital serta mitra dan jejaringnya hadir dalam memberikan pelatihan interaksi digital yang menjadi kemampuan tingkat dasar untuk seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” tuturnya dalam cuplikan video mengawali acara ngobrol bareng legislator.
Pada kesempatan itu, narasumber pertama yakni Wakil Ketua Gamki Kota Ambon Eliza Abraham De Lima menerangkan bahwa digital marketing dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran atau promosi suatu merek atau brand produk atau jasa yang dilakukan melalui media digital.
Eliza menandaskan tujuan pemasaran ini adalah menjangkau sebanyak-banyaknya pelanggan dengan cara yang efisien dan relevan.
“Di era 4.0 kita di mana segala sesuatunya sudah kita temui secara digital, untuk itu bahkan kegiatan pemasaran, promosi menggunakan market digital ini sangat efektif,” jelasnya.
Senada, Wakil Ketua KNPI Provinsi Maluku, Umar Rumatiga menjelaskan tentang market digital adalah platform pasar yang berusaha memperkenalkan dan mempromosikan suatu produk atau layanan tertentu dengan media digital dan jaringan internet.
“Potensi market digital di Indonesia itu sangat besar sekali, mulai dari sosial media dan platform-platform lainnya seperti youtube google dain lain sebagainya,” jelasnya.
Terakhir, Anggota DPR RI Komisi I Hillary Brigitta Lasut memaparkan bagaimana pemanfaatan digital marketing yang tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk keuntungan ekonomi.
“Dengan memahami digital marketing yang baik maka kita tidak hanya akan memasarkan produk barang jasa yang sifatnya menguntungkan secara ekonomi, tapi juga tentunya berbagai macam hal lainnya terkait juga mempromosikan tokoh, partai, ide, gagasan dan lain sebagainya. Dan ini diharapkan dapat dimanfaatkan generasi muda Indonesia,” paparnya.
(Usep).