Sekilas Indonesia, TAKALAR – Kabupaten Takalar berhasil meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) award sebagai salah satu kabupaten yang sudah mengcover warganya untuk mendapatkan jaminan kesehatan.
Prestasi tersebut dianugerahkan kepada Penjabat Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad yang telah berupaya agar pelayanan dasar yakni kesehatan dan pendidikan menjadi fokus utama pemerintah bersama stakeholder terkait.
Dalam penghargaan Penghargaan bertajuk Universal Health Coverage (UHC) Award Tahun 2023 itu Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin mengatakan, mengapresiasi komitmen Pemda khususnya dalam melaksanakan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program JKN. Namun, untuk mencapai target minimal 98 persen di tahun 2024, Wapres meminta seluruh pihak untuk saling bekerja sama dan bersinergi agar UHC dapat segera tercapai.
“Ke depan kita terus dukung bersama pencapaian Universal Health Coverage yang ditargetkan RPJMN 2020–2024, yaitu sedikitnya 98 persen dari total populasi menjadi anggota JKN,” Kata Ma’ruf Amin di Balai Sudirman Jakarta, Selasa 14 Maret 2023.
Untuk diketahui, Kabupaten Takalar pada semester 2 tahun 2022 telah mengcover jaminan kesehatan warga sebesar 95,12 persen atau 219.756 jiwa yang terdiri dari PBI APBD 58.336 jiwa dan PBI APBN 161.420 jiwa.
“Dengan data jumlah penduduk terbaru kabupaten Takalar, sebesar 319.716 jiwa , maka persentasi UHC Kabupaten Takalar saat ini mencapai 95,12 persen,” Kata Pj Bupati Takalar dr. Setiawan Aswad.
Kadis Kesehatan Kab Takalar, dr.Hj.Rahmawati, S.Ked,Sp,P.A.,M.Kes mengatakan bahwa Kabupaten Takalar sudah mendapatkan 6 kali penghargaan berturut- turut mendapatkan predikat UHC.
Untuk itu harapan kami adalah semoga Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar tetap mempertahankan predikat UHC ini, agar seluruh warga Takalar terutama warga miskin dan tidak mampu mendapatkan layanan kesehatan gratis, sehingga masyarakat merasakan bahwa pemerintah ada bersama mereka dan memenuhi hajat mereka terutama di bidang kesehatan, kata Kadis Kesehatan Takalar dr. Rahmawati.
(Suherman Tangngaji)