SEKILASINDONESIA.ID, Lebak – Pengurus Rayon Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Terbuka UT – Malingping (PR. PMII TERBUKA UT – MALINGPING) Komisariat UNMA Banten – Malingping menyelenggarakan masa penerimaan Anggota Baru (MAPABA – I) Tahun 2022 dengan tema “Mencetak keanggotaan baru yang terbuka secara pola berpikir, berideologi, beretika berlandaskan Ahlussunah Wal Jama’ah”.
Kegiatan yang bertempat di Aula MTs. NH Citeureup – Malingping, dan diselenggarakan pada Jumat hingga Minggu (29 – 31 Juli 2022) ini dihadiri langsung oleh Kepala MTs. NH Citeureup (Husein Ahmadi, M. Pd.), dan ketua PC. PMII Kabupaten Lebak yakni Hidayatul Mustafid beserta jajaran.
Dalam sambutannya, ketua pelaksana kegiatan, Rifa Zatnika, mengatakan, Ahlussunah Wal Jama’ah merupakan landasan PMII dalam menentukan arah pikiran dan perilaku serta menjadi pedoman penting sebagai ideologi organisasi.
“Jadi, sudah semestinya PMII berpegang teguh pada nilai-nilai yang termaktub didalamnya,” katanya.
Ditempat yang sama, Hendrik Arrizqy selaku Ketua Rayon, menuturkan, Mahasiswa sudah seharusnya mempunyai keutamaan dalam bergerak sesuai dengan perannya sebagai kaum intelektual.
“Untuk mewujudkan agent of control sosial di berbagai realitas yang berlaku dengan menawarkan produk-produk pemikiran yang dapat diterima khalayak umum. Sejatinya PMII merupakan wadah yang berkecimpung didalamnya,” ujarnya.
Sementara itu, Sam’un Right, sekretaris komisariat, mengungkapkan, PMII perlu memandang paradigma sebagai pijakan bergerak. Gerakan manapun yang dibangun tanpa landasan kenyataan hanya akan menjadi korban sejarah atau katakanlah, tidak pernah menjadi struktur apalagi sebuah peradaban.
“Paradigma yang baik adalah paradigma yang mampu menjadikan sejarah sebagai bahan penyusun yang dipadukan dengan kenyataan hari ini. Sejarah memiliki peranan penting dalam penyusunan paradigma gerakan karena sejarah menyimpan masa lalu sebagai pijakan untuk menyusun masa kini dan masa depan,” ungkapnya.
Ketua PC. PMII Kabupaten Lebak, Hidayatul Mustafid, mengucapkan selamat datang kepada para anggota baru.
“Menjadi anggota PMII haruslah yakin bahwa PMII merupakan Organisasi Mahasiswa Islam yang paling tepat untuk mengembangkan diri, memperkuat idealisme, dan teguh terhadap isi ajaran didalamnya sebagai prinsip pemahaman, pengamalan, dan penghayatan Islam Indonesia,” terangnya.
Hal senada dikatakan Husen Ahmadi, kepala MTs NH Citeureup, mengapresiasi sukses dan lancarnya kegiatan dari awal hingga akhir pada saat penutupan acara.
“Para Anggota Baru komitmen dan dapat menjalankan dengan penuh tanggung jawab segala bentuk kewajiban didalam organisasi PMII,” pesannya.
Untuk diketahui, selama 3 hari peserta digembleng, diarahkan, dan diberikan pemahaman-pemahaman berupa materi baik materi wajib juga pilihan yang dibawakan oleh masing-masing pemantik. Kemudian materi-materi yang telah disampaikan disidangkan oleh panitia dalam rangka menguji pemahaman setiap peserta MAPABA.
Setelah itu, para peserta sampai pada gerbang pembaiatan dan mengucapkan ikrar setia berPMII dan dibaiat langsung oleh Ketua Umum PC. PMII Kab. Lebak.
MAPABA – I ini merupakan edisi perdana yang diselenggarakan PR. PMII TERBUKA UT – Malingping di tahun ini. Sebagai wujud ekspansi kaderisasi PMII di Kampus wilayah Lebak Selatan. PR. PMII TERBUKA UT hadir untuk mewarnai dan menjawab tantangan perluasan polarisasi kaderisasi di Kabupaten Lebak pada umumnya, Secara continue dan berkesinambungan.
(Usep).