PASANGKAYU- Dandim Satuan Tugas (Dansatgas) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 memaparkan sasaran pelaksanaan (TMMD-red) kepada Kepala Staff Kodam (Kasdam) XlV/Hasanuddin terkait kegiatan yang berlangsung di wilayah Komando Militer (Koramil) 1427-02/Bambalamotu, Sabtu (4/6/2022).
Adanya program TMMD ke-113 di wilayah Kabupaten Pasangkayu, Propinsi Sulawesi Barat (Sulbar), warga merasakan manfaatnya, di mana Desa mereka menjadi sasaran pembangunan (TMMD-red), bahkan kami juga memupuk rasa kerjasama dengan jiwa gotong-royong sebagai kekuatan dan karakter yang harus kita bangun bersama, hal ini disampaikan oleh Dansatgas Letkol Inf Novyaldi.
“Gambaran inilah menjadi acuan evaluasi azas manfaat program TMMD bagi warga, sebagai pertimbangan dalam menentukan kebijakan-kebijakan anggaran selanjutnya, sehingga dapat dipertanggung jawabkan guna menghindari terjadinya penyimpangan anggaran,”jelasnya.
Inilah hal terpenting sebagai kunci pertimbangan dalam menyempurnakan optimilisasi program TMMD, agar benar-benar mencapai target yang diharapkan, sebab itu merupakan kegiatan lintas sektoral.
“Melalui TMMD, diharapkan dapat mendukung upaya percepatan pengembangan di pedesaan, dan itu mendapatkan apresiasi baik dari Pemda Pasangkayu, Tokoh, Pemuda maupun Masyarakat setempat karena atensinya telah menunjukkan adanya akselerasi pembangunan di wilayah ini,”ujar Novyaldi.
Novyaldi juga sampaikan, sebagai upaya dalam meningkatkan kegiatan pembangunan, khususnya di daerah miskin tertinggal, sehingga Kodim 1427/Pasangkayu berkoordinasi ke Pemda, maka program TMMD dilaksanakan berdasarkan hasil dari Musrenbang tingkat Desa, seperti yang ada di Kalukunangka, Kecamatan Bambaira dan Wulai, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu.
“TMMD terlaksana di wilayah Kodim 1427/Pasangkayu, melalui pertimbangan pemilihan sasaran kesiapan pembanunan fisik dan non fisik,”terangnya. (Roy Mustari)
