Advertorial

Anggota DPR RI  Bersama Kepala BPOM Lakukan Pengawasan di Pasar Mattirowalie

×

Anggota DPR RI  Bersama Kepala BPOM Lakukan Pengawasan di Pasar Mattirowalie

Sebarkan artikel ini

BARRU- Maraknya jajanan yang ditawarkan kepada masyarakat hususnya di bulan suci Ramadhan ini,membuat ketua TP PKK Barru yang juga sebagai Anggota DPR RI merasa perlu melakukan pengawasan hususnya makanan yang banyak di jajakan di sepanjang jalan.

Drg. Hj. Hasnah Syam MARS., bersama Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Makassar Dra. Hardaningsih, Apt. MHSM., melakukan pengawasan langsung bahan pangan  yang beredar di pasar.

Click Here

Pengawasan langsung tersebut di lakukan di pasar Mattirowalie, Kelurahan Sumpang Binangae, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, pada Selasa (12/4/2022).

Disela-sela kunjungannya, Anggota DPR RI., Hj. Hasnah Syam mengatakan bahwa kegiatan pengawasan langsung dipasar ini dilaksanakan untuk memastikan masyarakat memperoleh bahan makanan layak dan aman untuk dikonsumsi.

“Selaku anggota DPR RI di Komisi IX yang bermitra dengan POM. Kita turun langsung ke pasar untuk memantau bahan pangan yang di jual dipasar. Hal ini dilakukan untuk memastikan masyarakat membeli produk pangan yang aman dan layak dikonsumsi”, ungkap Hasnah Syam yang didampingi Kadis Perindag Barru, Dinkes Barru diwakili Kabag Ekonomi dan Camat Barru.

Hasnah yang juga Mantan Kadis Kesehatan Barru ini berharap dengan adanya pemantauan pasar ini, masyarakat menjadi lebih sadar dan selektif dalam memilih makanan yang sehat untuk dikonsumsi.

“Kita berharap pemantauan ini bisa membuat masyarakat menjadi sadar dan lebih selektif dalam memilih pangan yang aman dan sehat,” ujar Hasnah Syam.
Senada dengan hal tersebut, Kepala BPOM Makassar Hardaningsih menjelaskan bahwa hari ini pihaknya bersama Anggota DPR RI Hasnah Syam turun langsung memantau pangan di pasar.

Menurut Hardaningsih, bahan pangan yang dipantau adalah pangan segar, maupun produk olahan yang terdiri dari Cendol, Ikan Segar, Mie Basah, Ikan Kering dan produk olahan lainnya.

“Pasar Mattirowalie pernah digaransi oleh BPOM menjadi pasar aman dari makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya. Hal ini kita harapkan dapat dipertahankan. Kami juga berharap agar masyarakat khususnya para penjual untuk tidak menambahkan bahan-bahan yang berbahaya kedalam olahannya,” harap Hardaningsih.

Dirinya minta masyarakat khususnya penjual makanan hanya menggunakan bahan-bahan yang sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Dalam pengawasan di pasar Mattirowalie ini, BPOM Makassar membawa langsung mobil pemeriksaan dan mengambil sampel makanan untuk dilakukan uji lab.

“Sengaja kami membawa langsung mobil pemeriksaan kelapangan agar hasil uji lab terhadap bahan makanan yang beredar di pasar ini bisa disecepatnya diketahui,” tutup Hardaningsih. (Syam/Am)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d