Sekilasindonesia.id CILEGON – Kecamatan Cibeber menyelenggarakan acara lepas sambut dari Camat lama Novi Yogi dan Camat baru Sofan Maksudi yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Cibeber di Jalan DI Panjaitan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon Banten, Kamis (24/02/2022).
” Pada kesempatan itu Novi menyampaikan pesan dan kesan serta harapan kepada camat Cibeber yang baru “Saya titipkan Kantor Kecamatan Cibeber secara umum, insyaAllah selama ini yang saya rasakan kekompakan kebersamaan tolong dijaga baik itu didalam, dalam artian dikantor ataupun dengan masyarakat itu harus kita jaga.” tutur Novi kepada awak media.
Terkait dengan program yang telah ia kerjakan selama kepemimpinanya, Novi menjelaskan bahwasanya selama ini kegiatan yang kaitanya dengan Kantor Kecamatan Cibeber tidak ada hal yang luar biasa, ikuti saja program program yang sudah ada didalam kegiatan dan untuk 2022 dari bulan Januari sampai sekarang hanya satu kegiatan yang baru terlaksana.
“Dan untuk 2022 ini memang belum beres jadi dari januari kemaren sampe sekarang kita belum melaksanakan apa apa dikarnakan belum ada pencairan, kepada Camat yang baru silahkan laksanakan kegiatan sebagai mana tertuang dalam kegiatan tersebut, jelasnya.
Dimana Novi Yogi merupakan pemecah Camat terlama yang menjabat di Kecamatan Cibeber dengan masa jabatan 7 tahun 9 bulan 23 hari mengalahkan Camat terlama yang sebelumnya yakni yang hanya menjabat selama 4 tahun dengan masa jabatan yang cukup lama, tentu saja menuai kesan yang mendalam.
“Ada kesan yang mendalam, Kekompakan dan kekeluargaan yang dirasakan dan tidak saya temukan ditempat lain.” ungkap Novi Yogi.
“Sofyan Maksudi selaku Camat Kecamatan Cibeber yang baru mengungkapkan kita akan bersinergi dengan program yang sudah ada, kita juga akan melakukan pembenahan terhadap segala kekurangan yang ada dari segi pembinaan kepegawaian dan program yang sudah dimunculkan dalam musyawarah pembangunan Kelurahan.
Kita juga harus bisa mengidentifikasi masukan masukan nanti seperti apa yang harus kita lakukan serta kita juga ada program-program kemasyarakatan mengenai potensi kewilayahan, Namun untuk lebih spesifiknya saya bisa menjelaskan lebih efisien nanti ketika sudah ada komunikasi dengan kelurahan.” pungkas Sofyan Maksudi menutup wawancara.
(Bagindo Yakub)
