MAKASSAR-Rumah Sakit Gigi dan Mulut Ladokgi TNI AL Yos Sudarso di bawah komando Letkol drg I Wayan Tapayasa memberikan pelatihan terkait Potensi Sar kepada beberapa prajurit berlangsung sejak tanggal 27-28 November 2021 di Lembah Loe dengan ketinggian 1906 mdpl yang terletak di antara kaki gunung Lompobattang dan Bawakaraeng.
Para prajurit terlebih dahulu melakukan perjalanan menuju lokasi Lembah Loe dari titik start Desa Lengkese Kabupaten Gowa dengan jarak tempuh 6 jam trekking dengan medan yang cukup menguras tenaga.
Kepala Lembaga Dokter Gigi (Kaladokgi) TNI Angkatan Laut Yos Sudarso, Letkol drg I Wayan Tapayasa saat di hubungi Senin (29/11/21) mengatakan kami sengaja membawa beberapa prajurit untuk kembali mengasah kemampuan mereka di alam terbuka.
“Selain pendakian yang kami lakukan selama dua hari, kami juga memberikan latihan potensi SAR kepada beberapa prajurit untuk kembali mengasah kemampuan mereka dalam memberikan pertolangan kepada korban di alam terbuka.” Ujar Letkol drg I Wayan Tapasaya.
Letkol drg I Wayan Tapasaya juga menerangkan pemberian pelatihan potensi Sar adalah sumber daya manusia, sarana dan prasarana yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan operasi SAR.
Kedepannya tidak menutup kemungkinan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Ladokgi TNI AL Yos Sudarso akan memiliki relawan dalam penanganan bencana alam yang telah memiliki kemampuan mengevakuasi korban. Tutupnya.
Sekedar di ketahui pelatihan tersebut selaras dengan tugas pokok TNI dalam hal ini OMSP (Operasi Militer Selain Perang) terkait penanggulangan bencana tanggap darurat. (Red)