JAKARTA – Kopi Banyorang dan teh kelor Bantaeng ikut meramaikan pameran UMKM di Jakarta, Jumat 12 November 2021. Kedua produk UMKM asal Bantaeng ini menjadi daya tarik peserta pameran.
Pameran ini digelar dalam rangkaian kegiatan hari jadi Kosgoro 1957. Pameran diselenggarakan selama dua hari dan menghadirkan seluruh produk UMKM seluruh Indonesia.
Pimpinan Daerah Kolektif (PDK) Kosgoro 1957 Sulawesi Selatan (Sulsel), Haris YL mengatakan, Bantaeng memiliki potensi UMKM yang menarik untuk dikembangkan. Termasuk kopi Banyorang dan teh kelor.
“Ini adalah karya anak muda Bantaeng. Sektor UMKM seperti ini harus kita dukung terutama di masa pandemi Covid-19,” jelas dia.
Kopi Banyorang adalah salah satu potensi terbaik di Bantaeng. Kopi ini dikembangkan oleh petani kopi lokal dan memiliki cita rasa yang khas.
Teh kelor sendiri dikembangkan oleh pemuda-pemuda Bantaeng. Teh kelor ini memiliki rasa yang unik dan baik untuk kesehatan.
“Kami sudah mengembangkan teh kelor ini beberapa tahun terakhir. Ini dipercaya bisa menjaga stamina dan membuat tubuh tetap sehat,” kata pengusaha UMKM teh kelor, Wahyudi.
Sekedar diketahui, Kosgoro 1957 menggenjot pengembangan UMKM agar naik kelas terutama di masa pandemi Covid-19.
PPK Kosgoro 1957 dan DPP Golkar menggelar festival UMKM pada 12-13 November di area parkir DPP Golkar.
Festival UMKM tersebut antara lain workshop UMKM, hiburan, donor darah, vaksinasi Covid-19, foodtruck, dan agenda lainnya seperti Pelantikan Pimpinan Pusat Kolektif KOSGORO 1957 Periode 2021 – 2026 dan sekaligus MUSPINAS.
Ketua Umum PPK Kosgoro 1957, Dave Laksono mengatakan festival UMKM digelar agar naik kelas.
Kegiatan itu juga bentuk dukungan gerakan nasional bangga buatan Indonesia yang menjadi program pemerintah pusat.
Kegiatan tersebut juga dapat mempercepat terjadinya pemulihan perekonomian melalui pemberdayaan dan penguatan sektor UMKM, hingga ekonomi kreatif. (Agus/Subaedah)