JENEPONTO – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN-PK) Universitas Hasanuddin Makassar (Unhas) Angkatan 60, mengelar Seminar Program Kerja, di Aula Kantor Desa Lentu Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Kamis (24/6/2021).
Dalam pertemuan tersebut tetap mengedepankan protokol kesehatan (Prokes), dihadiri Kepala Puskesmas Bontoramba, Perwakilan Kecamatan, Ketua BPD Hamka, Mahasiswa KKN PK Unhas Angkatan 60, Aparat desa dan warga masyarakat, Supervisor lapangan abdul wahab Jamaluddin,
Dalam sambutan kades lentu sirajudddin, menyampaikan ucapan selamat datang kepada mahasiswa KKN PK Unhas Angkatan 60 di desa lentu, semoga dengan hadirnya mahasiswa disini dapat memberikan edukasi tentang kesehatan dan ilmu yang didapat dikampus dapat diterapkan ditengah tengah masyarakat.
“Selamat datang anak anak ku mahasiswa di desa lentu, semoga dengan kehadirannya dapat memberikan manfaat di tengah masyarakat, apalagi saat ini masih di era pandemi covid 19, sehingga dapat memberikan edukasi kesehatan,” kata kades lentu itu didepan para mahasiswa.
Kata kades lentu itu, dengan kehadiran mahasiswa ini merupakan akselerasi pencegahan covid 19 menuju Jeneponto Sehat dan Smart. Artinya percepatan penanggulangan pencegahan covid di desa lentu bisa berkurang dan bahkan desa kami bebas covid dan penyakit lainya.
“Kehadiran mahasiswa ini dapat mengimplementasikan ilmu mereka di lapangan, spesifiknya terkait pengendalian Covid-19 ke masyarakat, mereka semua jurusan kesehatan yang akan berkontribusi memberikan pemahaman tentang mengendalikan Covid-19 dan penyanyi lainnya,” ucapnya sirajuddin.
Ia pun berharap, kepada masyarakat yang ada didesa lentu untuk menerima anak anak kita mahasiswa KKN untuk diberikan kenyamanan. “Disetiap kehadiran, anggaplah mereka sebagai anak sendiri,” bebernya.
Sementara, Supervisor Desa Lentu dan Maero, Abdul Wahid Jamaluddin, mengatakan hari ini kita seminar mahasiswa KKN PK Unhas Angkatan 60 di desa lentu kecamatan bontoramba, disini ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan mahasiswa sebanyak 12 kegiatan ditambah 1 kegiatan kelompok total 13.
Dia tambahankan, fokus pada kegiatannya pada peningkatan akselerasi penanganan covid 19 untuk jeneponto yang sehat dan smart yang diterjemahkan dengan program yang ada, seperti peningkatan pemahaman terhadap covid, memberikan pendamping kepada masyarakat untuk penyakit penyakit selain covid dan menjadi sarana bagi mahasiswa KKN untuk mengabdikan kepada masyarakat.
“Tentu, kami sangat berterima banyak atas upaya bantuan yang telah diberikan sampai saat ini, mulai dari hari pertama penerimaan di kantor camat, sampai kami ke warga masyarakat, tokoh masyarakat dan adanya komitmen untuk membantu kami dalam mensukseskan kegiatan adek mahasiswa di desa lentu,” sebutnya
Tambahan, kordinator mahasiswa KKN PK Unhas Desa Lentu Muh. Adil Amir menambah, setelah hasil observasi dari lapangan temuan permasalahan kesehatan didesa lentu, salah satu yang dilakukan penyuluhan dan pemeriksaan tekanan darah dan penyakit lainya.
“Sehingga, kita intervensi dengan melakukan program program yang menjangkau masalah seperti itu, kemudian kita juga ada penanggulangan covid dengan membagikan masker dan pemahaman hidup bersih,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu juga, kordinator desa memaparkan program kerja di desa Lentu selama kurang lebih satu bulan. Dimana lebih banyak pendekatan program untuk kesehatan di masyarakat.
Ketua BPD Hamka Nur, menyampaikan dukungan progam dengan melibatkan kader kader posyandu dan Kader PKK di setiap kegiatan ditengah masyarakat nantinya.
(Firmansyah)