LEBAK-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebak, Musa Weliansyah yang merupakan Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lebak menanggapi hasil pengumuman calon tenaga pendukung pada kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) tahun anggaran 2021.
“Jika hasil rekrutmen tenaga pendukung Program P3-TGAI masih terdapat nama yang masih terikat kontrak kerja dengan instansi lain, maka saya bakal melaporkan ke instansi terkait,” kata Musa Weliansyah via Whatsapp, Sabtu (3/4/2021).
Musa Weliansyah menegaskan dia bakal melaporkan pada pihak yang berkompeten sesuai pekerjaan masing-masing.
“Ia kalau yang lulus dia guru, maka saya bakal laporkan ke Dinas Pendidikan. Begitu juga kalau dia pendamping Jamsosratu, makas saya laporkan ke Dinas Sosial begitupula PLD dan lainnya,” tegas Musa Weliansyah.
Musa mengaku sudah mengantongi nama yang terdapat masih terikat kontrak kerja dengan instansi.
“Semua yang Doble job bakal saya laporkan, supaya mereka memilih salah satu pekerjaannya. Karena hampir semua pekerjaan yang digaji oleh uang negara tidak boleh rangkap jabatan, ini bentuk keserakahan dan haram hukumnya karena termasuk memakan hak orang lain,” ujarnya.
Politisi berlambang Ka’bah ini juga meminta agar instansi yang sudah mengetahui nama yang bakal dilaporkannya dan segera melakukan tindakan tegas untuk memilih kerjaan yang mana yang akan diambilnya.
“Saya meminta Dinas atau instansi yang berkompeten untuk segera melakukan tindakan tegas dan serius, ini tak bisa dibiarkan. Sanksi tegas harus segera dilakukan.” Ungkapnya.
(Indra)
