NAMANG – Perkembangan teknologi dewasa ini semakin pesat. Inovasi teknologi dilakukan untuk memudahkan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah pesawat tanpa awak/nir awak yang dikenal dengan teknologi drone bisa diaplikasikan sebagai bentuk inovasi dalam pertanian modern.
Menggunakan kecanggihan yang dimiliki teknologi drone, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman langsung menangkap peluang ini untuk meningkatkan hasil produksi pertanian masyarakat Bangka Belitung.
Di Kawasan Sawah Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, seluas 53 hektar, Gubernur Erzaldi menyempatkan untuk melihat sekaligus menyurvei lokasi yang akan menjadi salah satu kawasan pemanfaatan teknologi drone untuk pertanian modern, Selasa (16/2/21).
Bersama dengan Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jawa Barat, Hadi S, sebagai pihak yang akan melaksanakan kerjasama dengan Pemprov. Babel dalam penggunaan teknologi ini. Serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel, Juaidi, di sawah yang akan memasuki masa panen tersebut.
Di sela-sela kunjungan, Gubernur Babel mengatakan, penggunaan teknologi drone menuju pertanian modern dengan harapan dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi dan pendataan lebih akurat.
“Mutlak kita harus memakai teknologi. Tinggal bagaimana kita mengajak para petani untuk terbiasa memakai teknologi ini. Teknologi ini kalau tidak kita mulai, ya tidak mulai-mulai,” ungkapnya.
Hal ini juga sebagai langkah agar masyarakat termotivasi menggunakan teknologi sebagai perwujudan perkembangan zaman di bidang apapun.
Dijelaskannya juga mengenai program penggunaan drone untuk pertanian ini, Pemprov. Babel menggandeng Kadin Jawa Barat yang telah teruji dalam penggunaannya.
Untuk tahap awal akan segera dilakukan pendataan menggunakan drone untuk jenis pertanian padi di bulan Maret ini, diikuti komoditi lada, sawit, dan porang di bulan Juni hingga Juli.
Menurut orang nomor 1 di Babel ini, teknologi tidak akan mengurangi sumber daya manusia (SDM) tetapi justru akan meningkatkan produktivitas serta lebih cepat dan tepat.
Sementara Wakil ketua umum Kadin Jabar, Hadi S menyampaikan, pihaknya akan membantu meningkatkan produktivitas pertanian Bangka Belitung. Sebagai ahli teknologi pangan, pihaknya akan mencoba menaikkan produktivitas panen dari 8 ton hingga ke 11 atau 12 ton dengan teknologi.
Drone akan berfungsi untuk mendeteksi hama, pemupukan dan penyemprotan, memilih benih hingga membantu petani untuk memonitor lahan pertaniannya.
Ikut mendampingi dalam kunjungan ini Direktur PT. Paidi Indoporang, Paidi; Plt. Kepala Dinas PU Babel, Jantani; Kepala Dinas Kehutanan Babel, Marwan; Kepala Balai Benih Pertanian Babel, Judnaidy; tokoh masyarakat Namang, Zaiwan; dan para petani Desa Namang.
Pada kunjungannya, Gubernur Erzaldi beserta rombongan berkesempatan mencicipi madu pelawan yang merupakan madu murni dari hutan pelawan Desa Namang. Madu ini terkenal memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. (Budi Marsudi)