BANDUNG – Sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda),
sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK dan Koordinator Wilayah International Council for Small Business (ICSB) Bangka Belitung, Melati Erzaldi bersama Gubernur Erzaldi Rosman memfasilitasi komunitas Babel Creathorium untuk menimba ilmu ke The Local Enablers (TLE) Bandung.
Babel Creathorium merupakan komunitas anak-anak muda di Babel yang kreatif sebagai pelaku wirausaha yang peduli dengan pelaku UMKM dan siap berbagi ilmu dan pengalaman untuk membangkitkan dan menumbuhkan jiwa semangat serta memberi solusi permasalahan yang dihadapi UMKM di Babel.
Babel Creathorium yang dideklarasikan tanggal 28 Oktober 2020 mulanya sebagai peserta dalam work shop pengembangan model bisnis pelaku UMKM yang diinisiasi oleh Melati Erzaldi pada September 2020 lalu dengan narasumber yang didatangkan dari Jawa Barat yaitu tim dari TLE.
Selama satu minggu, dari 29 November hingga 6 Desember 2020 Babel Creathorium dikirim ke Home Base TLE, Jatinangor Bandung untuk diedukasi mulai dari perencanaan, konsep produksi, monitoring, evaluasi, pemasaran hingga kebijakan, dan model bisnis dunia usaha agar bisa diterapkan di Babel dan menjadi tenaga ahli pada masing-masing divisi sesuai kemampuan yang dimiliki.
Babel Creathorium disiapkan untuk bisa menjadi konsultan, tim kreatif hingga penyemangat bagi pelaku UMKM di Babel agar mendapatkan solusi usahanya, baik yang sudah berjalan maupun yang baru akan merintis usahanya.
Koorwil ICSB Melati Erzaldi berharap, edukasi yang sudah digali di TLE bisa diaplikasikan melalui Babel Creathorium.
“Yang hadir di sini untuk mengikuti pembelajaran adalah fasilitator-fasilitator yang sudah dikuatkan ilmunya melalui program short course selama satu minggu di TLE,” ungkapnya di sela salah satu rangkaian pembelajaran di Orchied Forest Lembang-Bandung, Jumat (04/12).
Sebagai inisiator terbentuknya Babel Creathorium, Melati Erzaldi ingin mereka bisa menjadi bagian dari ekosistem yang diciptakan untuk membantu pemerintah mendukung penuh pelaku UMKM di Babel karena, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri.
Ketua Babel Creathorium, Ririh Agung atau yang akrab disapa Toel mengatakan masing-masing anggota Babel Creathorium yang hadir sebanyak 15 orang ini mendapat semua pembelajaran dari lima divisi TLE, antara lain holding, riset, incubator focus marketing dan education, Bandung Bee Sanctuary, community and product development.
“Plan kami, harus miliki usaha jasa sebagai usaha penciptaan pasar bagi produk UMKM dengan centralnya pada Babel Creathorium. Kami juga ingin memposisikan diri sebagai mitra pemerintah provinsi,” ungkapnya.
Sebagai ucapan terima kasih atas dukungan Gubernur Babel dan Koorwil ICSB Melati Erzaldi, Toel berharap teman-teman di Babel Creathorium selalu istiqomah satu frekuensi menjadi manusia yang bermanfaat dan meyakini Babel Creathorium adalah media untuk bermanfaat.
“Seperti filosofi creathorium, create itu menciptakan dan thorium itu sebuah energi yang bisa meledakkan dunia ini,” ungkapnya bersemangat.
Reporter : Budi
