TAKALAR – Sebanyak 500 pohon jati dan mahoni akan di tanam lahan yang dekat dengan pesisir pantai sebagai bentuk penghijauan dan asri,di Desa Laikang,Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar. Minggu, (13/09/2020).
Dalam kegiatan tersebut, nampak
Puluhan warga antusias hadir membersamai proses penanaman bibit pohon tersebut. Selain warga setempat, nampak hadir dari beberapa Kepala Sekolah, Kelompok Guru Peduli Lingkungan (KGPL) Kecamatan Manggarabombang selaku perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas lingkungan hidup dan Pertanahan, Satpol PP, Pj kepala Desa Laikang dan tokoh masyarakat setempat.
Terlihat masyarakat disekitar laikang sangat antusias menemani orang nomor satu di Kabupaten Takalar ini.
Bupati Takalar, H. Syamsari, S.Pt. MM., mengatakan bahwa Penanaman pohon ini diharapkan mampu menjadi sumber oksigen dan tempat perlindungan satwa, selain itu mari kita luangkan setiap waktu,hari kerja maupun hari libur dalam membuat suatu aktifitas yang bermanfaat dalam kelangsungan kehidupan.
“Pohon ini nantinya bisa memiliki banyak manfaat dihari hari mendatang, saya berharap masyarakat bisa memanfaatkan lahan lahan yang tidur selama ini untuk ditanami pohon sesuai struktur tanah diwilayahnya,” terang Bupati Takalar.
Lanjut dikatakan, “Dengan penanaman pohon ini, warga Laikang bisa menikmati udara segar dari oksigen yang terkandung dalam pohon tersebut, juga bisa sebagai tempat perlindungan satwa dan memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan yang bermanfaat dimasa depan dan semoga pohon yang sudah ditanam ini agar tetap di rawat,sementara saya amanahkan kepada Dinas Pendidikan dan lingkungan hidup untuk di rawat beberapa bulan kedepan sambil menunggu datangnya musim hujan”. imbuh Syamsari, S.Pt. MM.
H. Abdul Haris, S.Pd., Kepala SDN No.184 Inpres Boddia, Kelompok KGPL Marbo menyampaikan bahwa, “Kami dari perwakilan dari dinas pendidikan dan Kebudayaan, yang bertugas di sekitar wilayah ini akan selalu menjaga dan merawatnya sesuai apa yang telah diamanahkan Bapak Bupati kepada kami,” katanya.
Sementara itu, H. Rimbu, Tokoh Masyarakat Desa Laikang mengungkapkan rasa terimakasih kepada Bapak Bupati Takalar yang selalu berkeinginan menjadikan Kabupaten Takalar, Hijau dan Asri.
Dengan sebuah kalimat ini yang menyatakan bahwa manusia masih bisa bernafas karena masih ada pohon dan jangan pernah menanam pohon jika tak dirawat, itu sama saja buang tenaga”
“Untuk itu mari kita bersama sama merawat dan menjaganya dan terus mengkampanyekan kepada warga yang ada di Kabupaten yang kita cinta bersama tentang arti dari penghijauan seperti kegiatan penanaman pohon ini,” tuturnya.
Setelah kegiatan penanaman selesai, Bupati beserta rombongan melakukan peninjauan ke lokasi penanaman buah naga di Desa Punaga.
Reporter : Suherman, S.Pd.