Daerah

Kementrian Kelautan Dan Perikanan Gelar Kegiatan Pemberdayaan Nelayan di Pandeglang

×

Kementrian Kelautan Dan Perikanan Gelar Kegiatan Pemberdayaan Nelayan di Pandeglang

Sebarkan artikel ini

PANDEGLANG – Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia melalui Direktorat Perizinan dan Kenelayanan kembali melakukan Kegiatan Pengembangan dan Diversifikasi Usaha Nelayan, kali ini di Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Tentunya dengan tetap menggunakan protokol kesehatan.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam waktu dua hari, yakni dari tanggal 9 sampai 10 September 2020 dan diikuti oleh puluhan peserta dari beberapa kelompok nelayan di Kecamatan Panimbang. Kegiatan ini dibagi menjadi dua titik, yakni di Kantor Kecamatan Panimbang untuk para nelayan dan di Kantor Desa Panimbangjaya untuk para istri nelayan.

Click Here

Dalam kegiatan ini turut hadir Novia Tri Rahmawati, S.Pi., M.Si selaku Kasubdit Usaha Nelayan mewakili Direktorat Perizinan dan Kenelayanan yang didampingi oleh Drs. Suaedi Kurdiatna, M.Si selaku Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pandeglang.

Pada kesempatan ini Novia Tri Rahmawati mengungkapkan, bahwa salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi, inovasi, dan motivasi wirausaha bagi para nelayan beserta istrinya agar lebih produktif dan sejahtera.

“Ada pun beberapa kegiatan yang dilaksanakan di antaranya adalah sosialisasi, pelatihan, dan pengenalan peralatan serta teknik penangkapan ikan, cumi, ataupun lobster. Selain itu Kami juga mengenalkan Aplikasi Laut Nusantara untuk membantu efisiensi, efektifitas, dan keselamatan kerja para nelayan.” paparnya. Rabu (9/9/2020).

Kemudian Novia Tri Rahmawati juga menambahkan, bahwa pihaknya telah menggandeng beberapa pihak di antaranya adalah PT. XL Axiata yang telah menyediakan fitur terbaru di mana nelayan bisa tetap mendapatkan sinyal walaupun sedang berada di tengah laut dan jauh dari menara BTS, karena menggunakan sistem jaringan satelit.

“Selain PT. XL Axiata, Kami juga menggandeng beberapa lembaga keuangan untuk membantu para nelayan dan keluarganya agar mendapatkan akses modal, seperti PT. PNM dan PT. Pegadaian. Kemudian Kami juga menggandeng Perguruan Tinggi IPB, BPJS Ketenagakerjaan, dan beberapa stake holder lain,” imbuhnya.

Sementara itu menurut Bedi selaku nelayan yang menjadi peserta saat diwawancarai oleh Awak Media menuturkan, bahwa dirinya merasa senang lantaran bisa mengikuti kegiatan ini. Karena ia bisa belajar lebih banyak tentang inovasi dan teknik penangkapan ikan yang lebih baik.

“Saya senang bisa mengikuti kegiatan ini, karena bisa belajar banyak mengenai hal-hal baru. Seperti cara membuat apartemen lobster, jaring pendek, dan lain-lain. Selain itu Saya juga bisa mengenal Aplikasi Mobile Laut Nusantara. Semoga ke depannya para nelayan bisa lebih maju dan lebih sejahtera lagi,” pungkasnya.

Reporter : Andi

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d