TAKALAR-Peninjauan Kelompok Wanita Tani (KWT) Kelurahan Bontokadatto oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Takalar bersama rombongan dari Dinas Pertanian, di sambut hangat oleh Lurah, Penyuluh pertanian, Ketua TP PKK Kecamatan, Ketua TP PKK Kelurahan, Seklur, staff, Kader PKK Kelurahan, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas,
Kepala Lingkungan/tokoh masyarakat dan para ibu ibu dari Kelompok Wanita Tani yang ada di Kelurahan BontoKadatto,Kecamatan Polongbangken-Selatan (Polsel) Kabupaten Takalar, Kamis, (27/08/2020).
Ketua TP Penggerak PKK Kabupaten, DR.Hj Irma Andriani, S.Pi, M.Si mengatakan bahwa Kelompok Wanita Tani (KWT) dibentuk sebagai upaya pelibatan kaum perempuan secara langsung dalam usaha-usaha peningkatan hasil pertanian,
seperti membuat kreasi kebun sayur dan buah buahan agar peningkatan produktivitas usaha tani dan berpotensi untuk meningkatkan pendapatan dan ketahanan pangan menuju kesejahteraan rumah tangga petani di wilayah Kelurahan/pedesaan.
Seperti inilah kunjungan kami di Kelurahan Bontokadatto meninjau dan perkembangan hasil dan yang di lakukan oleh para ibu ibu dari KWT dalam membuat sebuah kebun yang berkreasi dan berbagai macam tanaman seperti sayur dan buah-buahan.
Sementara Lurah Bontokadatto Mahmud SE Daeng Limpo mengucapkan terimakasih atas kedatangan ibu Ketua Tp PKK Kabupaten Takalar, kami di Kelurahan Bontokadatto akan terus berupaya dalam menuju peningkatan kesejahteraan warga kami. Ujarnya
perlu di ketahui seksama bahwa Kelurahan Bontokaddatto termasuk wilayah Kekurangan Air jika musim kemarau melanda.
Untuk itulah kami dari Kelurahan akan terus berupaya mewujudkan dengan mengalokasikan Anggaran Kelurahan atau mengusulkan ke pemerintah Daerah sesuai permintaan warga kami yakni adanya pengeboran beberapa titik,agar kekurangan air dapat terhindarkan dan Kelompok Wanita Tani Kelurahan Bontokadatto berkreasi dengan tanaman sayuran dan buah-buahannya. Ungkap Daeng Limpo
Pantauan Sekilas indonesia wilayah Kabupaten Takalar melihat ada tiga Kelompok Wanita Tani yang di kunjungi ibu Ketua TP PKK Kabupaten, yakni KWT Minasa Baji, KWT Sipakainga’ dan KWT Paraikatte dan di sambut dengan kebahagiaan dalam sebuah kebersamaan.
(Suherman S.Pd)