BANGKA SELATAN – Tak hanya meninjau Bendung Metukul di Kabupaten Bangka Selatan, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman juga meninjau kawasan persawahan Desa Rias. Senin (3/8/20)
Dalam rangka mempersiapkan rencana kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada 6 Agustus 2020, Gubernur Erzaldi Rosman bersama Kapolda Anang Syarif meninjau beberapa titik yang rencananya akan dikunjungi orang nomor satu RI.
Salah satu titik yang ditinjau adalah Desa Rias, diagendakan di kawasan persawahan padi Desa Rias, Presiden Joko Widodo akan melangsungkan panen raya dan akan membagikan sertifikat prona untuk masyarakat serta asuransi bagi masyarakat petani Desa Rias.
Selain itu, Presiden Jokowi juga akan melakukan pidato pada titik kunjungan ini, selain arahan dan berdialog langsung dengan masyarakat yang hadir.
“Persiapannya mencapai 95% untuk kunjungan bapak presiden ke Kabupaten Bangka Selatan, khususnya Desa Rias,” ungkap Gubernur Erzaldi saat berada di kawasan persawahan Desa Rias.
Desa Rias dipilih karena bertepatan juga dengan jadwal panen raya dan merupakan lumbung padi bagi Babel. Sistem Jejer Legowo yang digunakan di persawahan ini memiliki luasan areal kurang lebih 6.000 hektar. Dengan kesiapan tanaman padi yang akan dipanen sebanyak 6 ton.
Selain itu, Gubernur Erzaldi minta Kepala Dinas Pertanian Babel untuk menyiapkan display 10 jenis padi lokal Babel serta sorgum hasil dari perkebunan di Babel untuk diperlihatkan kepada Presiden Jokowi.
Rencananya juga akan diadakan agenda pelepasan ekspor cangkang sawit yang dilakukan langsung dari Babel.
“Hanya saja, ini menunggu respon dari bapak presiden, jika pun tidak memungkinkan waktu kunjungan, pelepasan ekspor cangkang sawit ini akan dilakukan oleh menteri,” ungkapnya.
Persiapan terakhir yang ditinjau oleh Gubernur Erzadi adalah rumah makan lesehan green di Toboali. Pengecekan penyajian dan jenis makanan khas Babel yang akan disajikan juga dibahas saat peninjauan persiapan bersama pemilik rumah makan lesehan green.
(Budi)