TAKALAR – Aksi damai Gerakan Pemerhati Masyarakat Punaga (GPMP) ini berlangsung sekitar pukul, 10.00 WITA, di depan Kantor Desa Punaga, yang berjumlah puluhan masyarakat Desa Punaga dan dikawal ketat oleh pihak keamanan dari Polsek Mangarabombang dan Polres Takalar selama aksi ini berlangsung untuk menjaga keamanan aksi ini.
Koordinator lapangan (korlap) yang dipimpin oleh Eko Ali Kartono, kini menyampaikan beberapa poin Tuntutan GPMP GERAKAN Pemerhati Masyarakat Punaga. Tuntutannya sebagai berikut :
Uang rakyat untuk rakyat.
– Kami disini berdiri karena di paksa oleh pemerintah desa sendiri. Karena Mereka mengabaikan surat pengajuan kami dari bulan Mei hingga sekarang tranparansi pemberdayaan dan kejelasan penggunaan anggaran dana desa.
– Dampak dari program pemberdayaan yang tidak transparan.
– Adanya penerimaan pemberdayaan yang tidak tepat sasaran. Seperti bukan petani rumput laut yang dapat pemberdayaan tali. Jadi talinya untuk apa ? apakah untuk di jual? Namun masih ada beberapa petani rumput laut yang harusnya menerima.
– Program pemberdayaan yang telah direalisasi lebih diprioritaskan keluarga perangkat desa dan anggota BPD.
– Mana pedulinya pemerintah desa terkait dengan menumbuhkan anak bangsa seperti anak karang taruna desa punaga. Dengan alasan persoalan SK terhambat hanya berbagai alasan pembenaran saja. Mana pedulinya pemerintah desa?.
– Kami tidak akan mundur setelah persoalan yang kami ajukan tidak ditindak lanjuti secepatnya.
– Kami minta kejelasan pemerintah desa terkait penggunaan dana desa. Mana papan tranparansi penggunaan dana desa.
– Kami minta kejelasan adanya penambahan staff dan tidak ada dalam penetapan APBDes. Sumber dana insentifnya dari mana? Apakah sisa proyek?
– Adanya penggunaan anggaran piknik ke Malino diduga sisa proyek.
– Kami minta transparansi daftar penerima pemberdayaan yang telah direalisasikan sebagai bahan pertimbangan agar pemberdayaan selanjutnya tepat saran, agar tidak ada unsur memperkaya keluarga dan golongan, agar masyarakat merata dan tidak ada yang tersisihkan lagi.
– Kami meminta Anggota BPD lebih tegas dalam memantau dan meminta kejelasan penggunaan anggaran dana desa. Khususunya pemberdayaan masyarakat.
– Kami minta PLT Desa Punaga agar mengundurkan diri sebagai PLT secara terhormat dan menyadari kesalahannya sendiri.
Setelah aksi berlangsung sekitar beberapa jam, akhirnya PJ Kades Punaga, Sudirman Nompo, S.Sos. memanggil untuk masuk beberapa perwakilan aksi damai GPMP untuk membicarakan apa yang menjadi tuntutannya.
Reporter : Suherman, S.Pd.
