BANGKA BELITUNG-DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Johansen Tumanggor ikut menyoroti permasalahan Tim Kreatif Wali Kota (TKW) Pangkalpinang yang menjadi topik pembicaraan hangat di kalangan masyarakat dan jejaring media sosial.
Anggota Dewan Dapil Kota Pangkalpinang ini menilai, pembentukan TKW tersebut memang harus memiliki dasar hukum yang jelas, pasalnya gaji yang digelontorkan untuk para TKW tersebut menggunakan dana dari APBD.
“Dasarnya hukum harus jelas, karena kalau setiap penggunaan anggaran itu harus ada dasar hukum, kalau nggak, nanti bisa bermasalah,” kata Tumanggor kepada wartawan di Gedung DPRD Babel, Jumat (05/06/2020) seperti dilansir Wartabangka.com.
Kendati demikian, menurut Politikus Partai Nasdem ini, keberadaan TKW tersebut tidak perlu dipermasalahkan sepanjang dapat mendukung kinerja wali kota untuk membangun Kota Pangkalpinang.
“Bagi kita, sepanjang itu untuk menunjang pencapaian visi misi wali kota, nggak masalah, tergantung beliau (Maulan Aklil-red) bagaimana strategi dia memimpin Kota Pangkalpinang,” ujarnya.
Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk berpikir positif terlebih dahulu terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil oleh kepala daerah.
“Kita jangan negatif thinking (pikiran negatif-red) dulu, kalau ada kebijakan-kebijakan itu, kita sifatnya mengevaluasi, jadi kira-kira ke depan kalau kita lihat tidak ada manfaat yang maksimal, berarti ada kekeliruan,” terangnya.
Sementara itu, Hingga berita ini diturunkan Wartawan masih dalam upaya konfirmasi berita selanjutnya terhadap pihak-pihak terkait.
(Budi)
