LEBAK – “Saya dengan temen temen (Tim Relawan Dulur AAW_Red), insya Allah hari ini (Minggu_Red) akan segera mungkin membantu ibu untuk menyelesaikan rumah yang belum selesai ini, mudah mudahan bisa cepat selesai sehingga ibu bisa tinggal di rumah yang layak”.
Demikian dikatakan H. Asep Awaludin, SE. yang kerap disapa Kang Asep AW, saat mengunjungi salah satu rumah berdinding terpal dan jaring (waring_red) yang dihuni oleh 5 (lima) orang, rumah milik Pak Aan dan Ibu Sani, pasangan suami istri yang berlokasi di Kampung Bihbul Gorong RT 05 RW 03 Desa Cisarap Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten. Pada Sabtu, (20/06/2020), kemarin.
Diungkapkan Kang Asep AW, pria asal Desa Muara Kecamatan Wanasalam, Lebak. Sebelumnya ia mendapatkan Informasi dari tim relawan dulur AAW terkait adanya rumah milik warga yang berdinding terpal yang tinggal di daerah Desa Cisarap Kecamatan Wanasalam.
“Saya dapat info dari tim, makanya saya segera ke lokasi untuk memastikan keberadaannya. Saya juga berharap semoga semakin banyak yang peduli terhadap kehidupan warga yang kurang mampu agar kita bisa meringankan beban mereka,” imbuh Kang Asep AW.
Sementara itu, Cecep Hendri (30), warga sekitar yang merupakan Tim Relawan Dulur AAW, mengatakan keprihatinannya dengan kondisi tetangganya yang tinggal di rumah yang berdinding terpal ini.
“Sangat memprihatinkan kondisinya, apalagi di musim hujan sekarang ini, rumahnya hanya berdinding terpal dan jaring, tentunya tembus angin, kondisinya sudah 7 (tujuh) bulan),” terang Cecep.
Masih kata Cecep, “Saya langsung menginformasikan kepada Kang Asep AW, dan Alhamdulilah beliau kesini dan hari ini akan langsung di renovasi agar rumah ini layak, sekarang sedang persiapkan alat dan bahannya,” ungkapnya, Minggu, (21/06/2020).
Sementara itu, Ibu Sani, pemilik rumah, dengan nada terharu mengungkapkan, kondisi rumah miliknya sudah berjalan 5 (lima) bulan. Dengan kesehariannya hanya sebagai buruh tani tidak bisa meneruskan bangunan rumahnya yang akhirnya hanya berdinding terpal dan jaring.
“Rumah saya darurat, sebelumnya lebih parah, tinggal ber lima, Suami bertani, kadang hasil kadang enggak, hayang boga Imah Endah (ingin punya rumah layak),” ungkap Sani.
Diketahui, bukan hanya kali ini Kang Asep AW hadir ditengah tengah warga kurang mampu, rutin diberitakan kegiatan sosialnya dalam upaya membantu warga kurang mampu.
Reporter : Usep.
