TAKALAR-Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Sanggar Kegiatan Belajar (SLB) Kabupaten Takalar inisial “MN” yang berstatus Duda diduga membawa lari istri orang.
Perbuatan “MN” diketahui oleh inisial “ZN” yang merupakan suami dari inisial “DS”. Saat sang istri tercintanya tak kunjung pulang kerumah yang beralamat di BTN Pepabri Bajeng Kabupaten Takalar
Dimana “DS” diketahui pergi dari rumahnya saat sang suami sedang ada di Kota Kendari mengais nafkah untuk kebutuhan istri dan anaknya yang ada di Takalar.
Seperti yang dijelaskan oleh anak tercinta dari “DS” kepada Wartawan Sekilas Indonesia “ibu saya pergi dari rumah dan pamit untuk ke Pegadaian pada hari Kamis tanggal (28/05/20).”
Sehingga saya bersama suamiku dirumah menunggu terus akan kedatangan ibuku. Dan mencoba menelponnya, namun handponnya pun sudah tidak aktif, sebab saya kwatir ibu tak kunjung pulang.
Saya pikir ibu pergi ditempat kerjanya bapak di Kendari, sebab pernah dikirimkan biaya transportasi oleh bapak.
Namun saya baru tahu setelah datang penyampaian dari pak Imam, kemarin Rabu (03/0620), kalau Ibuku dibawa lari sama inisial “MN” yang merupakan oknum PNS.
“Hatiku bagaikan teriris mata pisau saat tahu kalau ibuku dibawa lari sama laki-laki, saya berpikir, begitu tegahnya Ibu meninggalkan saya bersama bapa, pada saat itu saya langsung telfon bapak yang ada di Kendari sambil menangis,” ucapnya sambil menangis.
Lebih lanjut dikatakan anaknya, Insyallah besok saya akan ke kantor Inspektorat untuk melaporkan langsung perbuatan “MN” yang merupakan oknum PNS di SLB Takalar.
“Saya berharap semoga pihak terkait khususnya Inspektorat mengambil langkah dan memberikan sanksi pemecatan kepada oknum PNS tersebut. Soalnya saya bersama bapak sudah menghadap sama pak Sekda dan surat saya direspon sama bapak Bupati Takalar bersama pak Sekda” jelas “WN”.
Sementara inisial “MN” hingga berita ini ditayangkan belum berhasil dikonfirmasi.
Sekadar diketahui bahwa berita ini dimuat karena adanya permintaan dari pihak keluarga sendiri.
(Muh Aras)