TAKALAR – Masyarakat Takalar di hebohkan dengan adanya pemberitaan bahwa terdapat satu orang warga Kelurahan Salaka Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar yang positif terpapar covid – 19. Rabu (01/04/2020)
Padahal sebelumnya Pemerintah Kabupaten Takalar telah menggaungkan langkah pencegahan dengan mengeluarkan Surat Edaran, serta melakukan Penyemprotan Cairan Disinfektan pada beberapa wilayah di Kabupaten Takalar.
Melihat kondisi tersebut Ketua Askonas (Asosiasi Kontraktor Nasional) Kabupaten Takalar, Muhammad Zukri atau yang akrab disapa Daeng Gassing angkat bicara, menurutnya Pemerintah harus mengambil langkah cepat dengan melakukan Karantina Wilayah pada daerah yang terdapat pasien yang positif corona, guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
Lebih lanjut dikatakan Daeng Gassing, efek dari Pandemi Corona di Indonesia khususnya di Kabupaten Takalar sangat mempengaruhi sektor pembangunan yang ada di Takalar, khususnya bagi kalangan kontraktor yang saat ini harus menangguhkan pekerjaannya.
“Kami mendesak Pemerintah Kabupaten Takalar untuk segera melakukan karantina wilayah khususnya pada daerah yang terdapat pasien terpapar virus corona, untuk mencegah penularan virus corona ini.”ungkap Ketua Askonas Takalar.
Harapannya Menghadapi Corona Semoga di Kabupaten Takalar yang kita cintai ini tidak terjadi lagi penambahan kasus corona, dan semoga keadaan kembali membaik dan Aktivitas pembangunan yang ada di Kabupaten Takalar berjalan dengan lancar, tutupnya.
(Ilman/Rin)
Menurut Saya,Tindakan isolasi daerah dari luar itu Bagus, agar Orang dari Luar tdk Bisa Masuk Menyebarkan Virus Covid -19, Namun Lebih Tuntas Lagi Bila Seluruh Wilayah Indonesia diisolasi, Sesuai daerah Masing-masing Khususnya Masa Inkubasi ini, Agara Semua Serentak Bisa Sembuh, Dan Menurut dari Masuk dari Luar,Baik Melalui ,Bandar Udara,Laut dll