MUNA BARAT- Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 2 tingkat kabupaten Muna Barat (Mubar) telah resmi digelar. Festival yang dibuka langsung Wakil Bupati (Wabup) Achmad Lamani ini, diikuti 10.000 peserta dari sebelas kecamatan. Dari angka itu, ada 236 kafilah bakal siap berlomba Qira’at Al- Qur’an selama sepekan. Targetnya, pemerintah mencari hafiz dan hafizah serta qori dan qoriah untuk mewakili kabupaten menuju MTQ tingkat Provinsi.
Dalam mencari putra dan putri terbaik daerah, Pemda Mubar terus menggemahkan hajatan islamiah tersebut. Pasalnya, ajang MTQ juga merupakan wadah strategi dalam membentuk mental dan spiritual membangun bangsa.
“Selamat datang para kafilah yang ikut hadir mengikuti acara ini di Muna Barat. Saya menyampaikan penghargaan sebesar-besarnya. Selain mencari qori dan qoriah serta hafiz dan hafizah, tapi ini sarana membangun ahlak dan peradaban. Jadi, bukan saja seremonial tapi berlomba menunjukkan kualitas terbaik,” ujar, Wabup Mubar Achmad Lamani, saat membuka secara resmi MTQ yang dipusatkan di Kelurahan Wamelai Lawa, ahad (23/2).
Lanjut kata Achmad Lamani, melalui kegiatan MTQ dapat memantapkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an. Tentunya, untuk meningkatkan kerukunan umat beragama menuju masyarakat yang maju, mandiri dan berdaya saing. Apalagi, kegiatan ini merupakan implementasi dari visi dan misi pemerintahannya, dalam bidang keagamaan, dengan membangun mental dan spiritual.
“Dengan lahirnya kader qori dan qoriah serta hafiz dan hafizah bisa menjadi motivasi menyiarkan nilai-nilai luhur kemanusiaan sesuai ajaran Al-Qur’an,” tuturnya.
Sementara itu, kepala kantor Kementerian Agama Kamaruddin mengaku, dengan adanya MTQ, dapat meningkatkan dan memahami isi kandungan Al-Qur’an serta dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Artinya, ayat suci umat islam itu, menjadi petunjuk dan pembeda mana yang haq dan bathil. “Dengan ini, semoga dapat melahirkan qori qoriah terbaik dan bisa wakili kabupaten di provinsi mendatang,” ucapnya.
Ketua Panitia, Abdul Nasir Kola menyebut, ada 10.000 warga muslim yang ikut dalam kegiatan yang dibuka dengan pawai ta’aruf. Untuk peserta kafilah ada 236 dan Laski diikuti 21 orang. Dengan adanya lomba ini, kata dia, bisa membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dikalangan masyarakat.
“Kita berharap, bersama MTQ ke dua ini, bisa melahirkan kader terbaik yg bisa mengangkat derajat Mubr diforum MTQ tingkat provinsi, berkualitas, berdaya saing dan bisa membawa panji-panji Mubar,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan, peserta yang memenangkan lomba, mereka akan diutus mewakili daerah Mubar untuk mengikut MTQ tingkat Provinsi yang digelar 3-9 April mendatang di Konawe Selatan (Konsel).
Reporter: Sacriel