TANGSEL – Terkait adanya paparan Radiasi nuklir di Batan Indah, Setu, Tangsel, Sabtu (15/02/2020), Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie langsung meninjau lokasi.
Walikota Tangsel meminta kepada masyrakat untuk tetap tenang, karena pihaknya sudah mengintruksikan kepada tim ahli untuk melakukan penanganan dan pengecekan.
“Masyarakat Tangsel khususnya Batan tenang saja, lakukan aktifitas seperti biasa. Karena ini sudah ditangani yang ahli, tidak perlu gelisah dan tidak perlu berasumsi pendapat masing-masing cari informasi akurat dan yakin sekarang teknik ditangani dengan baik,” Kata walikota tangsel, Benyamin dilokasi, Sabtu (15/02/2020).
Ia juga menekankan jika memang paparan radiasi nuklir tidak akan berbahaya. “Tidak terjadi apa-apa kok, saya juga berada di dekat sini,” tambahnya.
Lanjutnya, Pemkot Tangsel dan Batan akan terus berkoordinasi dalam menangani munculnya radiasi nuklir ini.
“Kami sebatas hubungan pemerintah dengan masyarakat. Kalau Batan punya prosedur sendiri memang diluar otoritas Pemkot. Kembali saya himbau tenang saja untuk warga,” ungkap Benyamin.
Bahkan, munculnya radiasi nuklir ini tidak ada hubungannya dengan kebocoran reaktor nuklir yang berada di Puspiptek.
“Ini belum pernah terjadi seperti ini, yang pasti ini tidak ada kaitannya sama reaktor yang dibelakang (Puspiptek) itu dijamin oleh Batan,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Perumahan Batan Indah, Setu, Tangsel dihebohkan munculnya radioaktif di tanah kosong, Jumat (14/2). Alhasil, petugas dari Batan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) langsung mensterilkan lokasi.
Tanah kosong yang mengandung radioaktif tersebut, awalnya ditemukan oleh petugas Badan Pengawas Tenaga Nuklir atau BAPETEN pada akhir Januari lalu saat melakukan pengecekan rutin.
Reporter: Usep_Red