LEBAK, SEKILASINDO.COM – Pekerjaan Lapisan Penetrasi (Lapen) yang di kerjakan oleh CV. Jaya Agung, yang Berlokasi di Kampung Nangerang – Kampung Apus Desa Nangerang- Kecamatan Cirinten Kabupaten Lebak, Banten. Diduga asal jadi. Pasalnya, karena terlihat kurang nya aspal yang di gunakan, dan hanya batu batu krikil yang terlihat bagian atasnya saja.
Menyikapi permasalahan ini, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Laskar Reformasi Banten( LSM LBR), Tisna, angkat bicara.
“Pasalnya, anggaran ini menggunakan pajak rakyat seharusnya harus benar-benar hasil pekerjaannya berkwalitas, jangan baru di bangun sudah rusak atau hancur kembali dan ini hanya pemborosan anggaran saja,” ujar Tisna, Kamis (16/01/2020).
Lebih lanjut Tisna mengatakan Terlihat sekali dengan kasat mata bahwa pekerjaan Lapen yang di kerjakan oleh CV Jaya agung terkesan asal jadi.
“Saya menyimpulkan pekerjaan ini di duga tidak susuai Spek/Rab dan pasti ada unsur tindak pidana korupsi dalam Pengerjaan nya,” ungkapnya.
Untuk di Ketahui CV Jaya Agung menerima Kontrak nomer:620//63-ppk/41 pjjp/sp/dispupr/apbd Lebak 2019 dengan jumlah anggaran Rp 277.992.000.00, masa kontrak 120 hari kerja mulai 5 Desember 2019.
Hingga berita ini di turunkan, pihak CV. Jaya Agung belum bisa dapat di hubungi dan mengkonfirmasi terkait pekerjaan ini.
Reporter: Dra/Tim