JENEPONTO, SEKILASINDO.COM –Pemerintah Desa Bonto Ujung, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Gagas Program Desa Tuntas Adminduk (Admistrasi Kependudukan), Program Kolaborasi Lintas Sektor oleh Pemerintah Kabupaten Melalui Dinas Kendudukan dan Pencatatan Sipil, Berkerjasama Oleh NGO Patiro Jeka.
Setelah mengkaji Secara komprehensif, ditetapkanlah Desa Bonto ujung menjadi Locus Program pilot Project Tingkat Kabupaten sebagai Desa Tuntas Adminduk.
Sekertaris Daerah Kabupaten Jeneponto, Dr, dr. Syafruddin Nurdin, M.Kes, Menyampaikan dalam sambutanya, Sangat mengapresiasi Program Locus Program Pilot Project Tingkat Kabupaten dengan terpilihnya Desa Bonto Ujung sebagai Desa Tuntas Adminduk.
“Desa Tuntas Adminduk adalah program inovatif yang sangat luar biasa, saya mengapresiasi pejabat kepala desa bonto ujung, karna telah berhasil menjaring kerja sama lintas sektor dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik khususnya penanganan adminduk,” sambutnya.
Direktur Pattiro Jeka Ibu Suryani Gaptur, menambahkan, Setelah menjajaki Desa di Kabupaten Jeneponto ini, rupanya Desa Bonto Ujunglah yang paling responsif sehingga kami mengkonsultasikan kepada bapak Sekertaris Daerah dan kepala Dinas Catatan Sipil, Maka dicanangkan desa bonto Ujung sebagai Locus Program Pilot Project.
“Setelah menjajaki Desa di Kabupaten jeneponto, Maka desa Bonto ujung terpilih sebagai Locus Program Pilot Project Desa Tuntas Admidmuk tingkat kabupaten,” Demikian disampaikan tegas oleh Direktur Patiro Jeka Suryani Gaptur.
Sedangkang, Plt Kepala Desa Bonto Ujung ditempat yang sama, Menyampaikan bahwa Desa Bonto Ujung adalah desa tuntas Admidmuk merupakan program yang sudah sejak lama dirindukan warga. Sekitar Lima ratusan warga masih admiduk, sehingga melalui Memorandum of Understanding (MoU) ini, Warga desa lebih cepat, mudah, lebih dekat memproleh layanan Adminduk baik berupa KTP, kartu keluarga KK, akte kelahiran maupun kebutuhan Administrasi lainya.
“Setelah MOU ini dilakukan, Insya Allah akan dilakukan dengan pelatihan Enterpreneunship Desa dan pembekalan saranan produksi bagi pelaku Usaha kecil menegah, Dengan bersamaan ditempat terpisah dilakukan sekolah lapang oleh para pengiat literasi Bonto Ujung,” jelas Suardi A. kahar, dalam rilis yang disampaikan.
Sabtu, (28/12/2019).
Reporter: Firman
