GOWA, SEKILASINDO.COM- Tim Verifikasi Lapangan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Nasional mulai melakukan penilaian di Kabupaten Gowa.
Kedatangan tim yang dipimpin oleh Abdul Malik, disambut langsung oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, didampingi Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni, di Baruga Tinggimae, Rujab Bupati Gowa, Kamis (19/9/2019)
Abd Malik menjelaskan, tujuan kedatangan tim verifikasi yakni untuk mencocokkan kondisi di lapangan dengan apa yang telah dilaporkan oleh Forum Kabupaten Sehat kepada pusat.
“Hari ini kami akan mulai jalan bersama rombongan verifikasi dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, dan Kementerian Kesehatan oleh saya sendiri, bersama tim provinsi. Tentunya kami ingin memeriksa komitmen dari pemerintah daerah, alur sistem perencanaan dan melihat bukti lapangan untuk menjadikan kabupaten Gowa ini kabupaten yang sehat sesuai dengan ketentuan yang ada,” ungkapnya.
Dikatakan Abd Malik, tahun ini berdasarkan usulan, terjadi peningkatan kabupaten yang ikut serta pada KKS ini, jika dulunya hanya 173 kabupaten/kota se-Indonesia yang ikut, maka tahun ini meningkat hingga 202 kabupaten/kota yang ikut, sehingga pihaknya akan betul-betul memeriksa komitmen pemda tersebut salah satunya di Kabupaten Gowa ini.
Sementara Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, sekaligus menerima kedatangan tim verifikasi mengaku termotivasi untuk kerja bersama dalam mewujudkan Gowa sebagai Kabupaten Sehat.
“Selamat datang tim verifikasi kabupaten sehat, ini memang menjadi motivasi bagi kita semua untuk selalu kerja bersama, demi meraih target kita yaitu predikat tertinggu Swasti Saba Wistara di,” bebernya.
Adnan menjelaskan, untuk meraih target itu, dirinya menambah tatanan sebanyak tujuh tatanan yang telah ditetapkan pada masing-masing lokus di 18 kecamatan, 167 desa/kelurahan.
“Tahun sebelumnya kita memiliki lima tatanan dan berhasil meraih swasti saba wiwerda. Tahun ini kita tambah lagi dua agar mampu meraih penghargaan tersebut, sehingga di 2019 ini ada tujuh tatanan yang kita laksanakan dan Forum Kabupaten Sehat telah menyiapkan lokus untuk masing-masing tatanan ini,” beber Adnan.
Oleh karena itu Adnan berharap, para rombongan tim verifikasi dapat melihat secara langsung kecocokan antara laporan dan realita di lapangan, serta memberi saran untuk pelaksanaan Kabupaten Gowa Sehat yang lebih baik.
(Shanty)