JENEPONTO, SEKILASINDO.COM – Sebanyak 147 Calon Kepala Desa (Cakades) dari 32 desa se Kabupaten Jeneponto mengikuti tes tertulis Pilkades serentak 2019 di Ruang Panranuanta Kantor Bupati Jeneponto, Kamis (19/9/2019) pagi.
Seleksi dilakukan Panitia Dinas PMD Kabupaten, dengan mengangkat tema “Selektif yang Kompetatif Menghasilkan Kepala Desa yang Handal dan Berkemajuan”.
Hadir di kegiatan, Wakil Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Abd Makmur, Para Cakades dan Panitia Pilkades Kabupaten.
Para peserta yang nantinya bertarung pada 4 November 2019 mendatang, mengikuti tes mengenakan pakaian putih hitam lengkap dengan kopiah.
Dengan tenang panitia mengawal proses seleksi yang berjumlah 143 peserta laki-laki dan 4 orang perempuan dari 9 kecamatan ini.
Wakil Bupati Jeneponto H. Paris Yasir dalam sambutannya memberi ucapan selamat kepada Cakades yang mengikuti tes.
Kata Wabup, untuk menjadi seorang kepala desa harus memiliki niat yang tulus membangun desa dan mampu mengelola berbagai permasalahan di desa agar dapat memberikan pelayanan yang cepat dan mudah bagi warganya.
“Ini merupakan ujiaan agar para calon kepala desa mampu berinovasi dan kreatif dalam menyiapkan sarana dan prasarana di desa. Menyiapkan jaringan komunikasi dan informasi yang dibutuhkan oleh lapisan masyarakat hingga di pelosok pedesaan,” jelasnya.
Lanjutnya, Mantan Wakil Ketua DPRD itu, mengatakan, selain kemampuan kepala desa untuk menciptakan inovasi desa, juga berharap para kepala desa menentukan skala prioritas pembanguanan infrastruktur jalan di desa yang mana paling diutamakan dengan manfaat yang besar.
“Dengan adanya infrastruktur jalan di desa, manfaat sangat besar untuk menopang kelancaran perekonomian yang ada di desa dengan melibatkan BPD dan Stakeholder yang ada di desa,” harap Paris Yasir.
Sementara itu, Kadis PMD, Abd Makmur, menjelaskan, tujuan pelaksanaan tes ini, untuk memenuhi persyarataan peraturan perundangan- undangan Pemendagri No 112 Tahun 2014 tentang Pilkades termasuk Perda Nomor 4 Tahun 2017.
“Tujuaanya agar para pemimpin di desa memiliki kualitas SDM yang benar-benar bisa memimpin masyarakat di desanya, agar mengedepankan kepentingan masyarakat, bukan pribadinya. Dan harus handal, bersih serta jujur,” jelasnya,” Abd Makmur yang juga menjabat Ketua Panitia Pilkades Kabupaten Jeneponto ini.*
(Firman)