BANGKA, SEKILASINDO. COM-Penyaluran BBM jenis Premium bersubsidi untuk nelayan di PSPDN 29.332.15 Rebo Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka diduga disalahgunakan oleh pemilik PSPDN Rebo.
Semestinya Premium bersubsidi itu disediakan oleh Pertamina khusus untuk nelayan Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka yang akan melaut.
Namun pemilik PSPDN 29.332.15 Rebo, BBM jenis Premium bersubsidi itu dijual kepada pengecer, baik kepada pemilik toko ataupun kepada pengerit.
Aktivitas penyalahgunaan penyaluran BBM bersubsidi itu terpantau oleh media, Sabtu siang hari ( 14/9).
Evi salah satu pengecer BBM, asal Desa Riding Panjang, Kecamatan Merawang yang terciduk langsung sedang mengeluarkan BBM bersubsidi jenis Premium dari PSPDN 29.332.15 itu dalam jumlah yang banyak, diperkirakan mencapai 220 liter.
Pengakuan Evi kepada media, aktivitas pembelian Premium bersubsidi di PSPDN 29.332.15 sudah dua tahun berlangganan terus setiap ada pembongkaran BBM,
” Saya sudah dua tahun berlangganan membeli Premium di PSPDN 29.332.15 Rebo, setiap Premium datang saya dikasih membeli 220 liter atau 5 Jerigen besar ini”, kata Evi kepada media sambil menunjukkan BBM jenis Premium di Sepeda Motornya, Sabtu (14/9) masih disekitar lokasi PSPDN Rebo.
Selain Evi (45) warga Desa Riding Panjang, terpantau juga ada pembeli lain yang sedang mengatur beberapa jerigen 20 liter terisi penuh dengan Premium didalam lokasi PSPDN 29.332.15 yang sudah dijejerkan.
Sementara, pemilik PSPDN 29.332.15 sampai berita ini ditayangkan, belum berhasil dikonfirmasi baik langsung maupun melalui pesan elektronik.
Salah seorang petugas nozel yang tidak mau menyebut namanya mengaku tidak mengerti apa-apa, semua itu urusan pemilik.
” Saya tidak mengerti, saya hanya bekerja disini, nanti tanya bos saja pak”, katanya sambil berlalu.
*(,Adya)
